Kamis 02 May 2019 21:09 WIB

Rumah Yatim Targetkan Buka Kantor di 20 Provinsi Tahun Ini

Total jumlah kantor kita yang ada sekarang 57 di 14 provinsi.

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Andi Nur Aminah
Rumah Yatim (ilustrasi)
Rumah Yatim (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lembaga Rumah Yatim berencana mendirikan kantor di 20 provinsi tahun tahun ini. Sebelumnya Rumah Yatim sudah ada di 14 provinsi. "Total kantor kita sekarang 57 di 14 provinsi. Tahun ini kita akan tambah enam provinsi lagi," ujar Wakil Direktur Utama Rumah Yatim Abdurrahman di Jakarta kepada Republika.co.id, Kamis, (2/5).

Enam provinsi tersebut, kata dia, meliputi Pontianak di Kalimantan Barat, Palembang di Sumatera Selatan, dan Makassar di Sulawesi Selatan. Abdurrahman menambahkan, biasanya di satu provinsi terdapat satu sampai lima kantor Rumah Yatim, tergantung kebutuhan.

Baca Juga

Dirinya menyebutkan, total anak yatim yang dikelola lembaganya kini sebanyak 80 ribu. Jumlah tersebut pun selalu bertambah setiap tahun.

Dari jumlah itu, kata dia, paling banyak berada di wilayah Jawa Barat, Tangerang, serta Jakarta. "Kami lihat masih banyak anak-anak yang rawan putus sekolah di daerah pinggiran kota," ujar Abdurrahman.

Berdasarkan data Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) pada 2017, ujarnya, masih terdapat 4,4 juta anak Indonesia, termasuk yatim, piatu, dan kurang mampu, yang belum memiliki jaminan pendidikan. Maka diharapkan Rumah Yatim bisa membantu pendidikan anak-anak Indonesia lebih banyak lagi.

Sebelumnya, Ovo, Tokopedia, dan Grab mengumumkan kolaborasi gerakan sosial berbasis digital. Gerakan bertajuk 'Patungan untuk Berbagi' ini bertujuan mengajak masyarakat Indonesia berdonasi melalui ketiga platform tersebut selama Ramadhan. Selanjutnya dana hasil donasi bakal disalurkan oleh Rumah Yatim.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement