REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Pimpinan Tarekat Naqsabandiyah Syafri Malin Mudo mengatakan, jamaahnya akan mulai melaksanakan ibadah puasa Ramadhan 1440 H pada Sabtu (4/5). Dengan begitu, besok, Jumat (3/5) jamaah Tarekat Naqsabandiyah sudah mulai melaksanakan ibadah shalat Tarawih.
"Besok kami sudah mulai tarawih. Sabtu puasa,"kata Syafri kepada Republika.co.id, Kamis (2/5).
Syahfri mengatakan keputusan Tarekat Naqsabandiyah memulai bulan Ramadhan lebih awal setelah sejumlah pengurus mereka melakukan hisab. Seperti diketahui Naqsabandiyah melakukan hisab berdasarkan malam saat Nabi Muhammad SAW hijrah dari Mekkah ke Madinah. Jemaah tarekat Naqsabandiyah akan berpuasa selama 30 hari.
Jadinya pada Senin (3/6) tarekat Naqsabandiyah sudah akan melaksanakan ibadah solat Hri Raya Idul Fitri 1440 H. "Senin awal Juni sudah Idul Fitri," ujar Syafri.
Syafri mengatakan jemaah tarekat Naqsabandiyah di Sumbar sekarang hanya berjumlah puluhan. Ia mengaku ada banyak jemaah yang masuk dan keluar. Ada juga jemaah yang berkurang karena meninggal dunia.
Sebelumnya ormas Islam Muhammadiyah yang telah menetapkan tanggal 1 Ramadhan tersebut bertepatan dengan 6 Mei 2019 Masehi. Selain itu, Muhammadiyah juga menetapkan 1 Syawal 1440 Hijriyah atau Hari Raya Idul Fitri jatuh pada tanggal 5 Juni 2019.
Sementara pemerintah melalui Kementerian Agama sudah menetapkan jadwal sidang Isbat menentukan 1 Ramadhan pada Ahad (5/5).