Sabtu 02 Mar 2019 09:58 WIB

Ratusan Pelajar Ikuti Camp Dai Muda

Pemuda itu calon pemimpin dimasa akan datang

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Esthi Maharani
Ribuan peserta dari tingkat SMP dan SMA mengikuti Camp Dai Muda 8, di SMA Nurul Fikri Boarding School Lembang, Desa Cibodas, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (1/3).
Foto: Republika/Edi Yusuf
Ribuan peserta dari tingkat SMP dan SMA mengikuti Camp Dai Muda 8, di SMA Nurul Fikri Boarding School Lembang, Desa Cibodas, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (1/3).

REPUBLIKA.CO.ID, LEMBANG -- SMA IT Nurul Fikri Boarding School terus menyelenggarakan kegiatan Camp Dai Muda yang saat ini memasuki tahun ke 8. Ratusan pelajar SMP dan SMA dari berbagai daerah ikut serta dalam kegiatan yang banyak berbicara tentang pemuda dan kepemimpinan di Lembang, Kabupaten Bandung, sejak Jumat (1/3) hingga Ahad (3/3).

Guru dan Wakil Kesiswaan SMP Insantama, Banjar, Jawa Barat, Agus Alfath (37) mengungkapkan membawa tujuh siswa untuk ikut serta dalam acara tersebut. Menurutnya, ajang Camp Dai Muda diikuti untuk yang pertama kalinya bagi mereka.

"Kebetulan ada alumni SMP sekolah di sini dan memberikan informasi menyangkut kegiatan Camp Dai Muda ke 8. Semua pengurus osis yang ikut," ujarnya saat ditemui di sela-sela pembukaan acara tersebut, Jumat (1/3).

photo
Dihadapan ribuan peserta, Syaikh Abdurahman dari Palestina hadir pada pembukaan Camp Dai Muda 8, di SMA Nurul Fikri Boarding School Lembang, Desa Cibodas, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (1/3).

Ia mengapresiasi kegiatan yang dilakukan SMA Nurul Fikri dan dengan konsep yang luar biasa. Menurutnya, keterlibatan siswa yang membuat acara tersebut sangat baik dan memperlihatkan generasi masa depan.

"Pemuda itu calon pemimpin dimasa akan datang dan Nurul Fikri sudah mempersiapkan untuk Indonesia lebih baik dan umat islam lebih baik," katanya.

Ia berharap siswa SMP Insantama bisa mendapatkan pengalaman berharga mengikuti Camp Dai Muda dan anak-anak termotivasi membuat kegiatan yang bagus. "Meski harus membutuhkan dana namun tidak menyurutkan semangat anak muda membuat kegiatan," katanya.

Fadilah (13), siswa SMP IT Uswatun Banjar menilai acara Camp Dai Muda sangat bagus dan menarik. Lebih dari itu membimbing anak muda untuk berperilaku lebih baik dan menguatkan unsur keagamaan.

"Pemuda sekarang itu banyak yang terjerumus ke pergaulan tidak benar. Tapi ada yang masih bagus dalam agamanya. Kepemimpinan itu harus adil, jangan karena uang jadi korupsi," katanya.

Ia menambahkan, anak muda saat ini harus terus belajar agama, menjauhi pergaulan bebas dan mengajak sesama anak muda untuk terus beribadah.

Ketua Panitia Camp Dai Muda ke 8, Muhammad Azhar Raja mengungkapkan diharapkan dengan kegiatan tersebut siswa bisa memimpin dirinya, mengenal lingkungan dan menjadi pribadi soleh, cerdas dan memimpin. "Sekarang pembukaan dulu. Baru besok lomba-lomba dan diisi bintang tamu," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement