REPUBLIKA.CO.ID, TEMANGGUNG -- Puluhan anak-anak nampak memadati ruangan yang digunakan sebagai taman baca di Rumah Fasilitator Rumah Zakat Desa Kedungumpul. Sabtu (23/2) sore lalu, taman baca yang bernama Taman Baca Sregep Sinau ini menggelar kegiatan Sabtu Membaca, sebuah inisiasi untuk memberikan motivasi membaca bagi anak anak di Desa Kedungumpul yang dilaksanakan setiap Sabtu sore.
Namun kali ini kegiatan digelar berbeda, kini dibuka layanan perpusatakaan digital. "Alasan dibukanya layanan digital adalah guna mengarahkan anak-anak agar bisa menggunakan smartphone yang dimilikinya untuk menambah ilmu pengetahuan dan wawasan," ujar Agus Sofyan, koordinator Sanggar Belajar dan Taman Baca Sregep Sinau menyampaikan.
Taman Baca yang didirikan oleh Rumah Zakat ini menyediakan empat tablet untuk digunakan secara bergantian oleh anak anak yang datang pada program Sabtu Membaca. Nampak di teras Taman Baca, Anantiyo Widodo, Fasilitator Rumah Zakat mencoba menyampaikan beberapa kegunaan smartphone dengan beragam aplikasi yang sesuai sebagai sarana belajar.
Marsya, salah satu anak yang datang pada kesempatan ini menyampaikan rasa senangnya. Ia baru tahu kalau smartphone yang ia punya dapat digunakan untuk belajar bahkan sambil bermain.
"Aku baru tahu hp bisa juga buat belajar. Selama ini taunya cuma media sosial dan game," ujar Marsya.