Jumat 01 Feb 2019 11:22 WIB

Kemenag Dapat Hibah Tanah 3 Ha untuk Bangun Pendidikan Aceh

Kemenag Aceh akan berjuang untuk mewujudkan sarana pendidikan di Aceh.

Rep: Novita Intan/ Red: Andi Nur Aminah
Tanah wakaf (ilustrasi).
Foto: blogspot.com
Tanah wakaf (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, ACEH TAMIANG -- Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang akan menghibahkan tanah seluas 3 hektare kepada Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh. Penghibahan tanah ini, sebagai bentuk dukungan Pemkab Aceh Tamiang atas program Kemenag Aceh untuk membangun pendidikan di pedalaman.

Kakanwil Kemenag Aceh Daud Pakeh mengatakan pihaknya sejak awal memang fokus membangun pendidikan di pedalaman. Salah satunya, dengan melahirkan film dokumenter Cahaya di Atas Bukit yang menggambarkan tentang potret pendidikan di pedalaman Aceh.

“Film yang digagas sebagai ikhtiar untuk membangun pendidikan di pedalaman Aceh itu menghasilkan dua madrasah tersebut sudah memiliki gedung representatif, berkat dukungan masyarakat,” jelasnya dalam keterangan tulis, Jumat (1/2).

Daud Pakeh meyakinkan masyarakat, Kemenag Aceh akan berjuang untuk mewujudkan cita-cita masyarakat tersebut dengan membangun pendidikan tingkat MTs atau MA di sana. "Kita perlu duduk bersama lagi untuk bermusyawarah, lembaga pendidikan apa yang akan kita bangun. Kami siap berjuang untuk itu. Kami menyarankan di sini untuk kita bangun Madrasah boarding, sehingga anak-anak fokus di lingkungan pendidikan," ucapnya.

Ia menambahkan lembaga pendidikan itu nantinya akan memiliki asrama, sehingga anak-anak yang tinggal jauh dari sekolah tidak harus lagi pulang-pergi setiap hari. Dia juga berharap agar anak-anak tingkat dasar tidak dibebankan dengan tugas sekolah yang justru bisa mematikan semangat belajar anak-anak.

"Saya berharap lapangan bola di areal itu tetap ada. Karena dengan bermain, anak-anak bisa belajar tentang kepemimpinan dan proses belajar tidak membosankan," ucapnya.

Sementara Sekretaris Daerah Aceh Tamiang Basyaruddin menambahkan pihaknya merasakan kehadiran Kementerian Agama dalam upaya memajukan pendidikan, khususnya di kawasan pedalaman. "Insya Allah sekarang Pemkab Aceh Tamiang akan menghibahkan tanah seluas 3 hektare. Nantinya setelah lembaga pendidikan terbangun, kami akan menghibahkan 7 hektare lagi," ujar Basyaruddin.

Dalam kesempatan tersebut, Sekda mengajak Kakanwil Kemenag Aceh untuk melihat lokasi tanah milik pemda Aceh Tamiang yang akan dihibahkan. "Kami menyampaikan terima kasih kepada Kanwil Kemenag Aceh yang telah memberi perhatian khusus untuk Aceh Tamiang," imbuhnya.

Sementara masyarakat setempat yang diwakili Camat Tenggulung Ilham, sangat mengharapkan Kemenag untuk membangun lembaga pendidikan di wilayah mereka yang terletak di wilayah perbatas Provinsi Aceh dengan Sumatra Utara. Menurutnya, kondisi masyarakat Tenggulung masih banyak yang berpendidikan rendah.

"Saat ini banyak terjadi pernikahan dini di sini. Dengan pendidikan rata rata tamat sekolah dasar. Kami berharap kepada bapak Kakanwil untuk membangun madrasah Tsanawiyah atau Aliyah di sini,"  pinta Camat Tenggulun, Ilham. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement