Rabu 30 Jan 2019 16:36 WIB

Madrasah di Palu Butuh Kelas Permanen

Ada juga madrasah yang sudah mulai membangun kelas permanen.

Rep: Fuji E Permana/ Red: Agung Sasongko
Madrasah (ilustrasi)
Foto: blogspot.com
Madrasah (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tengah, Moh Faozi mengatakan, kegiatan belajar dan mengajar madrasah yang ada di Sulawesi Tengah sudah berjalan. Anak-anak belajar di kelas darurat yang terbuat dari kerangka baja, papan dan bambu.

"Kelas darurat lokasinya di sekolah masing-masing, ada juga yang direlokasi mengikuti relokasi penduduk dekat hunian sementara," jelasnya.

Menurut Faozi, madrasah swasta di Kota Palu, Kabupaten Sigi dan Donggala membutuhkan kelas permanen untuk mengganti kelas darurat. Kelas permanen banyak manfaatnya karena bisa dipakai selamanya.

Baca: Tantangan Pelajar Madrasah di Palu Belajar di Sekolah Darurat

Amal ibadah donatur juga tidak akan putus kalau dipakai membangun kelas permanen karena dipakai selamanya. Sementara, kelas darurat hanya sementara pemakaiannya.

Ia menyampaikan, bangunan seperti apapun modelnya kalau berada di jalur patahan tetap akan hancur oleh gempa bumi. Kalau ingin membangun kelas permanen untuk madrasah maka sebaiknya dibangun di lokasi yang tidak dilintasi jalur patahan gempa bumi.

Faozi mengatakan, madrasah negeri juga sudah mulai belajar dan belajar di kelas darurat sama seperti madrasah swasta. Ada juga madrasah yang sudah mulai membangun kelas permanen.

"Kami ini anggaran baru mau berjalan, insyaallah akan segera dibangun (kelas) yang permanen yang tahun anggaran tahun 2019 ini, semua masih dalam proses," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement