Ahad 27 Jan 2019 16:15 WIB

Ustaz Bobby Cerita Anak Berkebutuhan Khusus Menghafal Quran

Askar Kauny berkomitmen ajari mereka yang mau menghafal Alquran sampai 30 juz.

Rep: Fuji Eka Permana/ Red: Agus Yulianto
Pendiri Yayasan Askar Kaunya (YAK), Ustaz Bobby Herwibowo memaparkan metode manghafal Alquran semudah tersenyum di Masjid Baiturrohim, Perum Korpri, Kota Bandar Lampung pada Sabtu (26/1) usai Sholat Shubuh.
Foto: Republika/Fuji Eka Permana
Pendiri Yayasan Askar Kaunya (YAK), Ustaz Bobby Herwibowo memaparkan metode manghafal Alquran semudah tersenyum di Masjid Baiturrohim, Perum Korpri, Kota Bandar Lampung pada Sabtu (26/1) usai Sholat Shubuh.

REPUBLIKA.CO.ID,  Yayasan Askar Kauny (YAK) menggelar tabligh akbar bertema "Hidup Indah dengan Alquran di Masjid Ad-Du'a, Kota Bandar Lampung pada Sabtu (26/1) malam. Pendiri YAK, Ustaz Bobby Herwibowo saat menjadi penceramah tabligh akbar bercerita tentang anak perempuan berusia 10 tahun penyandang Post Natal Syndrome (PNS) yang menghafal Alquran.

Ustaz Bobby menceritakan, anak perempuan tersebut tidak bisa berkomunikasi dengan orang tuannya, tidak mampu mengikuti pelajaran di sekolah, mudah hilang fokus, kerap menyendiri dan suka lari-lari tidak menentu. Bahkan, dua kali dikeluarkan dari sekolah karena dianggap idiot oleh pihak sekolah.

"Anak perempuan tersebut berkelakuan tidak seperti anak yang lainnya, karena itu anak-anak lain kerap membullynya," kata Ustaz Bobby saat menjadi penceramah tabligh akbar di Masjid Ad-Du'a, Sabtu (26/1) malam.

Setelah anak berusia 10 tahun itu diperkenalkan dengan metode kauny atau menghafal Alquran semudah tersenyum, kini anak itu sudah hafal cukup banyak surat-surat dalam Alquran. Kisah tersebut membuat Ustaz Bobby kaget, terharu dan sekaligus membuat matanya basah.

Awalnya anak cantik penyandang PNS itu dibacakan Surat At Takwir oleh seorang teman ibunya dengan gerakan tangan sesuai metode kauny. Kemudian anak tersebut merasa penasaran dan tertarik dengan ayat-ayat yang dibacakan kepadanya. Anak berusia 10 tahun tersebut tiba-tiba dapat berkomunikasi mengungkapkan ketertarikannya.

"Hanya dalam hitungan menit dia bisa menghafal ayat-ayat tersebut, awalnya dia nggak bisa komunikasi sekalipun dengan ibunya," ujar Ustaz Bobby kepada jamaah. 

Ustaz Bobby melanjutkan menceritakan, dalam waktu sebulan ibu yang mengajari anak penyandang PNS itu datang bersama ibunya sang anak dan anaknya serta rombongan ke pesantren Askar Kauny. Anak tersebut menyapa, kemudian diminta untuk membaca surat At Takwir ayat satu sampai selesai di hadapan jamaah.

Setelah selesai membacanya, sang anak tertawa, tersenyum, dan gembira. Ibunya dan rombongan yang menemani anak tersebut meneteskan air mata haru. Tanpa disadari Ustaz Bobby ikut membasahi matanya saat itu.

"Mamanya anak itu hidupnya bahagia, sekarang anaknya sudah banyak menghafal surat Alquran, setiap sore anak-anak kampung datang ke rumahnya untuk belajar menghafal Alquran, anak-anak kampung belajar menghafal kepada anak yang dulunya dikucilkan," ujarnya.

Ustaz Bobby menegaskan, Alquran adalah zikir untuk semesta alam, tidak hanya untuk manusia tapi untuk seluruh makhluk. Bersyukur kepada Allah SWT atas mukjizat Alquran yang ditunjukkan melalui anak itu. Menjadi sangat percaya bahwa Alquran mudah dihafal, tinggal manusia mau menghafalnya atau tidak. 

Mendengar cerita tersebut, jamaah Masjid Ad-Du'a ingin belajar menghafal Alquran bersama Askar Kauny. Mereka segera bergabung dengan komunitas penghafal Alquran yang anggotanya sudah tersebar di 24 negara.

Ustaz Bobby bersama ustaz serta ustazah Askar Kauny berkomitmen akan mengajari dan menemani mereka yang mau menghafal Alquran sampai 30 juz. Mereka yang ingin belajar menghafal Alquran tidak dipungut biaya atau gratis. Selama ini pesantren Askar Kauny tidak memungut biaya dari santrinya.

Saat ini Askar Kauny mengelola sekitar 30 pesantren atau ma'had di Indonesia dan Mesir. Serta mengelola sekitar 257 rumah tahfidzul quran di Indonesia dan Palestina. Askar Kauny juga mengelola sekitar 47 ribu anggota komunitas penghafal Alquran di 24 negara. Serta mengelola sekitar 17 ribu guru ngaji di 33 provinsi yang ada di Indonesia. 

Visi Askar Kauny membangun masyarakat Muslim yang Ahlul Quran dan mencintai Alquran. Misinya menjadikan Alquran sebagai budaya masyarakat dengan gerakan menghafal Alquran semudah tersenyum. Serta menjadikan Indonesia bebas buta Alquran.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement