Rabu 05 Dec 2018 06:36 WIB

Gaya Umar Bin Khattab Mendidik Pemuda

Kisah berikut ini akan menggambarkan sosok Umar sebagai pendidik para generasi Muslim

Pemuda (ilustrasi)
Foto: rakyatpekerja
Pemuda (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Umar bin Khatab tidak hanya dikenal sebagai pemimpin yang berdarah dingin, tegas, dan keras. Namun, di balik sikap dan kemauannya yang keras tersebut, tersimpan sisi seorang guru dan pendidik yang andal.

Kisah berikut ini akan menggambarkan sosok Umar sebagai pendidik para generasi Muslim, seperti yang terlihat dari upayanya mendidik Ahnaf bin Qais. Pemuda dari Bani Tami mini yang mendapat didikan dari Umar secara langsung selama lebih 10 tahun.

Di mata Umar, Ahnaf adalah sosok pemuda yang cerdas, mempunyai semangat yang tinggi, dan kaya akan ilmu pengetahuan. Inilah yang membuat Sang Khalifah yang berjuluk al-Faruq itu memutuskan untuk mengader langsung Ahnaf sebagai calon pemimpin. Antara lain dengan banyak belajar kepada para sahabat dan mengikuti jejak ketakwaan mereka.

Umar juga bermaksud menguji kepribadian Ahnaf sebelum memberinya tugas-tugas kemasyarakatan. Umar mempunyai kekhawatiran tersendiri terhadap orang-orang yang lihai dan tangkas bicaranya.

Sebab menurutnya, orang-orang semacam ini, jika baik, maka ia bisa memenuhi dunia dengan kepintarannya. Namun jika rusak, maka kecerdasannya bisa menjadi petaka bagi manusia.

Mengutip Mereka adalah Para Tabi'in, karya Dr Abdurrahman Ra'at, semua bermula ketika Umar, yang ketika itu menjabat sebagai khalifah, pemimpin umat Islam, meminta Utbah bin Ghazwan agar mengirim 10 orang prajurit utama dari pasukannya yang telah berjasa dalam perang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement