REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekreteris Jenderal PBNU, Helmy Faishal Zaini menyambut positif pertemuan dan silaturahim Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam), Wiranto dengan sejumlah ormas-ormas Islam. Menurutnya, silaturahim dengan siapapun dianjurkan oleh agama.
"Sepanjang itu dalam bingkai ta'awun alal birri wattaqwa, kerja sama dalam kebaikan," ujarnya kepada Republika.co.id Jumat.
Diberitakan sebelumnya, Menkopolhukam Wiranto mengumpulkan ormas-ormas Islam pada Jumat (9/11). Pertemuan tersebut untuk menjaga stabilitas keamanan pasca pembakaran bendera di Garut, Jawa Barat.
Sejumlah ormas yang hadir antara lain dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Muhammadiyah, GNPF-Ulama dan PA 212, GP Ansor, Syarikat Islam, Pemuda Muhammadiyah dan sejumlah perwakilan pemerintah.
Helmy mengatakan, Indonesia mempunyai budaya silaturahim yang kuat. Tradisi musyawarah telah mengakar di masyarakat.
Helmy meyakini jika silaturahim dilakukan secara terus menerus yang dibarengi dengan dialog, maka jalan islah dalam setiap urusan akan segera terselesaikan. "Setidaknya mengurangi ketegangan," kata Helmy.