Selasa 06 Nov 2018 05:00 WIB

Dave Chapelle: Islam Menjadi Solusi Kehidupanku

Butuh usaha sepanjang hidup untuk terus memahami ajaran Islam.

David Khari Webber Chappelle
Foto:

Di tahun 1998, Chappelle mengenal Islam. Tak banyak cerita yang mengisah kannya mulai mengenal agama yang dibawa Nabi Muhammad. Namun, dia menyebutkan, sejak 1998, dia mulai memeluk Islam. Pada Mei 2005 kepada Timedia menjelaskan singkat tentang perjalanan religinya.

"Saya biasanya tidak berbicara tentang agama secara terbuka karena tidak ingin orang mengasosiasikan saya dan kekurangan saya dengan hal yang indah ini. Dan, saya percaya Islam itu indah jika Anda mempela jarinya dengan cara yang benar," jelasnya.

Butuh usaha sepanjang hidup untuk terus memahami ajaran Islam.Aga ma baginya merupakan hal yang pen ting. Agama adalah sebuah standar hidup seseorang.

Chappelle pun pernah muncul dalam sebuah video yang menjelaskan asal muasal sumur zamzam di Makkah. Sebagai orang yang baru memeluk Islam, dia memiliki seorang sahabat Muslim, Salim. Dia merupakan teman dan pendengar yang baik. Setiap ada ma salah yang berat, Chapelle akan mendatanginya meski jaraknya ribuan kilometer dari AS. Salim tinggal di Durban, Afrika Selatan.

Tahun 2005 Chappelle ingin menghilangkan rumor menjadi pecandu narkoba. Dia tinggal dengan seorang teman, Salim, dan bukan di lembaga mental, seperti yang diberitakan. Chappelle mengatakan, dia berada di Afrika Selatan untuk menemukan tempat yang tenang untuk sementara waktu.

"Izinkan saya memberi tahu Anda hal-hal yang dapat saya lakukan di sini yang tidak dapat saya lakukan di rumah, berpikir, makan, tidur, tertawa. Saya seorang introspektif. Saya menikmati pikiran saya sendiri kadang-kadang. Dan, saya telah melakukan banyak hal berpikir di sini," jelasnya.

Masalah yang dihadapi sebenarnya terkait dengan kontrak besar yang ditandatanganinya. Ini adalah perjalanan kedua Chappelle ke Afrika Selatan.

Dia pertama kali datang ke Durban, dan mengunjungi Salim, pada 2000. "Ini adalah tempat di mana saya bisa datang untuk mengisi semangat kembali. Kadang- kadang Anda mengabaikan hal-hal ini jika Anda menjalankan jadwal perusahaan,"katanya.

Saat datang ke negara ini, dia mendapatkan ketenangan. Dia ingin kehidupannya seimbang karena dunia hiburan baginya merupakan tempat yang ekstrem untuk merencanakan masa depan.

Selama berada di tempat Salim, hanya sekitar lima atau enam orang yang mengenalnya. Setiap datang ke Durban dia menghabiskan waktu hingga dua pekan.

Chappelle tidak akan memberi tahu persis bagaimana dia bertemu Salim, tetapi menggambarkan dia sebagai seorang teman dan keluarga. Sebagai seorang Muslim yang berbicara lembut, Salim tampaknya juga merupakan seseorang yang paling Chappelle dengar nasihatnya.

Sementara, Chappelle tidak mengikuti pengajian di Durban, kata Salim, yang mengenakan jubah katun sederhana. "Jika dia ingin berbicara agama maka saya di sana sebagai seseorang untuk diajak bicara," ujar Salim.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement