Senin 06 Aug 2018 13:20 WIB

Mahasiswa Sukabumi Galang Dana Bantu Korban Gempa NTB

Aksi penggalangan dana ini mulai dilakukan pada Ahad pagi.

Rep: Riga Iman/ Red: Agung Sasongko
Pasien dievakuasi ke parkiran rumah sakit Kota Mataram pascagempa bumi berkekuatan 7 pada skala richter (SR) di Mataram, NTB, (5/8).
Foto: Ahmad Subaidi/Antara
Pasien dievakuasi ke parkiran rumah sakit Kota Mataram pascagempa bumi berkekuatan 7 pada skala richter (SR) di Mataram, NTB, (5/8).

REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI--Para mahasiswa dari Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Sukabumi menggalang dana untuk membantu korban gempa di Nusa Tenggara Barat (NTB), Ahad (5/8). Langkah tersebut sebagai bentuk kepedulian mahasiswa terhadap nasib korban gempa di Lombok, NTB.

Aksi penggalangan dana ini mulai dilakukan pada Ahad pagi. Di mana, para mahasiswa menggalang dana dengan berjalan kaki menyusuri jalan utama di Kota Sukabumi. Dalam aksinya mereka membawa spanduk berisi tulisan # Save Lombok.

‘’ Penggalangan dana untuk membantu warga yang menjadi korban gempa di Lombok, NTB pada 29 Juli lalu,’’ ujar Koordinator Aksi KAMMI Sukabumi, Utami Siti Umayah kepada wartawan di sela-sela aksi. Harapannya masyarakat Sukabumi tergerak untuk memberikan bantuan kepada warga Lombok yang terkena musibah gempa.

Menurut Utami, penggalangan dana ini dilakukan bersama dengan elemen masyarakat lainnya di Sukabumi. Misalnya Rumah Zakat, DT Peduli, komunitas ODOJ, dan unsur masyarakat Sukabumi lainnya.

Hasilnya ungkap Utami, banyak warga yang memberikan sumbangan berupa uang. Hingga Ahad siang sudah terkumpul dana sebesar Rp 3.488.300. Dana ini nantinya disalurkan langsung kepada korban gencana gempa di NTB.

Ketua Umum KAMMI Sukabumi Rinaldi Yusuf menambahkan, mahasiswa mengajak Pemerintah Kota dan Kabupaten Sukabumi agar memberikan himbauan kepada setiap stakeholder pemerintahan untuk ikut memberikan bantuan atas kejadian gempa bumi di NTB.

‘’ Hal ini sebagai bentuk upaya melaksanakan kewajiban pemerintah yang merupakan salah satu tujuan negara Indonesia  yang tertera dalam pembukaan UUD 1945,’’ cetus dia.

Selain itu lanjut Rinaldi, menyeru segenap elemen masyarakat, pengusaha, pendidik, dan elemen lainnya agar bisa menyumbangkan apa yang mampu untuk disumbangkan. Upaya ini untuk bisa membantu meringankan penderitaan masyarakat di Lombok.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement