REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Semangat dakwah di Kota Bandung saat ini sedang tinggi-tingginya. Hal itu, terlihat dalam beberapa kajian selalu dipenuhi jamaah, bahkan sampai membludak. Menurut Ketua Panitia Muslim Independent Movement (MIM) Andrey Syamsudin, hal itu menjadi salah satu alasan Ustaz Abdul Somad mengunjung Kota Bandung dalam safari dakwahnya kali ini.
Ustaz Abdul Somad akan mengawali tabligh akbarnya di Masjid Raya Bandung Provinsi Jawa Barat. Andrey memprediksi, jamaah yang akan hadir mencapai 50 ribu orang. "Seperti yang sudah-sudah bila tabligh akbar beliau selalu dihadiri minimal 30 ribu orang. Makanya kita siapkan antisipasi hingga 50 jamaah," ujar Andrey kepada wartawan, Jumat (30/3).
Andrey mengatakan, sudah melakukan antisipasi dengan menyiapkan beberapa kantong parkir bagi jamaah yang hendak hadir. Kantong parkir tersebut, diantaranya Basement Masjid Raya Alun-Alun Bandung, lahan parkir Eks Palaguna Lapangan Belakang Pendopo, Basement Parahyangan, dan Basement Yogya Kepatihan.
Sedangkan untuk jamaah yang dari luar kota bisa menurunkan jamaahnya di Masjid Agung. "Kemudian parkir busnya kita sediakan di Lapangan Tegalega Timur, begitu mau pulang, bus kembali menjemput jamaah di Masjid Agung," katanya.
Selaku panitia, Andrey pun memohon maaf kepada warga dan pengguna lalu lintas di sekitar Mesjid Raya Bandung akan sedikit terganggu. Masyarakat yang ada disekitar Alun-alun, Jl Dewi Sartika, Jalan Asia Afrika dan sekitar Alun-alun setelah shalat Jumat dan menjelang ashar akan terganggu karena pergerakan jamaah yang menghadiri tabligh akbar.
Jamaah yang akan hadir tak usah kecewa tak kebagian tempat paling depan. Panitia sudah menyediakan beberapa layar lebar yang menyiarkan langsung kajian Ustaz Abdul Somad.
"Kami sediakan beberapa layar berukuran besar baik di dalam masjid maupun di lapangan rumput di luar," kata Andrey.