REPUBLIKA.CO.ID, PULAU PUNJUNG -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Dharmasraya, Sumatra Barat menargetkan dapat mengumpulkan infaq dan sedekah sebesar Rp 300 juta pada 2018.
"Semakin banyak infaq yang dikumpulkan semakin banyak juga masyarakat kurang mampu yang mendapatkan uluran tangan kita bersama," kata Wakil Ketua I Bidang Pengumpulan Zakat Baznas Dharmasraya, Muhamad Hakim di Pulau Punjung, Jumat (23/3).
Ia menyebutkan sasaran penyaluran program sedekah tentu lebih luas dibandingkan dengan zakat karena zakat hanya diperuntukkan bagi golongan asnaf delapan. Jadi semakin banyak sedekah yang dikumpulkan semakin banyak masyarakat kurang mampu yang akan tertolong nantinya.
Menurutnya, untuk mencapai target tersebut akan dimaksimalkan gerakan bersedekah setiap Jumat sebesar Rp 2.000 yang sudah diluncurkan sejak Agustus 2016. Ia mencontohkan jika saja ada 50 ribu orang Dharmasraya yang bersedekah setiap bulan, maka Baznas akan dapat mengumpulkan dana sebanyak Rp 100 juta.
Di samping itu, Baznas juga akan menyediakan kotak infaq atau sedekah di seluruh kantor instansi pemerintah, swasta, masjid hingga sekolah di daerah itu. Ia berharap gerakan infaq dapat memperkuat persaudaraan Islam melalui sedekah sebagai penjembatan antara kaum mampu dengan tidak mampu.
"Secara langsung atau tidak diharapkan dapat mengurangi kesenjangan sosial di tengah masyarakat," lanjutnya.