Rabu 31 Jan 2018 04:07 WIB

Makhunik, Desa Menakjubkan di Iran

Kampung berumur 1.500 tahun ini dihuni manusia mini.

Rep: Fuji Pratiwi/ Red: Agung Sasongko
Desa Makhunik.
Foto: tripyar.com
Desa Makhunik.

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Di bagian pertama buku Gulliver's Travels karya Jonathan Swift diceritakan, Lemuel Gulliver merapat ke sebuah pulau bernama Lilliput yang dihuni orang-orang dengan tinggi badan tak lebih dari 15 sentimeter.

Tentu saja, kisah ini fantasi. Namun, di Iran bagian timur ada sebuah tempat yang hingga sekitar satu abad lalu terdapat kampung yang pada masa lalu diduga dihuni orang-orang bertubuh mungil laksana liliput.

Makhunik, nama kampung itu. Ia terletak di Provinsi Khorasan Selatan. Kampung ini terletak tepat di kaki Gunung Makhunik yang berbatu dan berpasir.

Makhunik terletak di pusat Distrik Sar bishe, Kota Birjand, Provinsi Khorasan Sela tan, Iran. Pada 2006, ada 125 keluarga dengan populasi sekitar 600 orang yang tinggal di sana. Makhunik ini adalah satu dari tujuh desa menakjubkan di Iran.

Kawasan ini sebenarnya meliputi beberapa desa, yakni Makhunik, Kafaz, Chapensar, Tootak, Sofalband, Lejounak, Kallate Balouch, Damdameh, Mishno, Kharesto, dan Jalarou. Warga di semua desa itu punya kesamaan karakter, agama, dan gaya hidup.

Konon, desa-desa tersebut didirikan oleh warga Desa Makhunik yang keluar dan mendirikan kelompok baru hingga menjadi satu desa sendiri.

Makhunik dan desa-desa lain saling terhubung. Di utara, Makhunik bertetangga dengan Lejounak, dari barat hingga barat laut berbatasan dengan Tootak dan Sofalband. Se mentara, dari selatan hingga tenggara berbatasan dengan Bagh Sangi.

Pada musim dingin, Makhunik terbilang dingin meski tak ada salju yang turun. Dingin itu cukup membuat warga desa menahan diri untuk tidak bepergian ke luar desa. Pada mu sim panas, Makhunik cukup hangat, tapi kering. Makhunik pernah mengalami keke ringan bertahun-tahun yang mengakibatkan domba-domba mati kelaparan.

Kampung berumur 1.500 tahun ini dihuni orang-orang dengan badan sekitar 50 senti meter lebih pendek dari orang kebanyakan kala itu. Karena itu, kampung ini dikenal sebagai Kampung Liliput karena warganya yang bertubuh sangat mungil di masa lalu.

Pada 2005, satu mumi dengan panjang tu buh 25 sentimeter ditemukan di kawasan itu. Para ahli menyimpulkan, mumi itu adalah jenazah bayi yang lahir prematur sekitar 400 tahun lalu.

Meski begitu, penemuan ini makin menguatkan bahwa daerah terpencil di sudut ti mur Iran ini pernah jadi Kota Kurcaci. Makhunik sendiri hanya satu dari 13 desa yang di prediksi jadi tempat berdiam orang-orang bertubuh mungil itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement