REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Mantan Ketua MPR Hidayat Nur Wahid juga punya kesan sendiri tentang dunia santri. Politikus yang pernah mengenyam pendidikan di Pondok Modern Gontor pada 1973–1978 itu merasakan betul bagaimana sebuah lembaga pe santren mampu mengajarkan ilmu agama kepada para peserta didik dalam konteks yang komprehensif.
"Di Gontor saya dan kawan-kawan santri lainnya diberi ruang yang sangat luas untuk mengaktualisasikan diri dengan ilmu-ilmu agama yang sudah diperoleh. Kami juga diberi keteladanan oleh para guru dan kiai di sana, sehingga ilmu-ilmu yang ada tidak sebatas berwujud materi pelajaran semata, tapi bertransformasi dalam bentuk perilaku dan tabiat," ujarnya.
Menurut Hidayat, salah satu pengalaman paling berharga yang dia peroleh di Gontor adalah tentang ilmu kepemimpinan. Di pesantren itu, kata dia, setiap santri diajarkan prinsip-prinsip ukhuwah Islamiyah dan cara berorganisasi yang baik. Karakter Hidayat pun ditempa di pondok. Dia dididik menjadi pribadi yang berjiwa besar. Pribadi yang tidak hanya siap memimpin, tetapi juga siap untuk di pimpin.