Ahad 08 Oct 2017 15:43 WIB

Lazis Baitussalam Santuni 50 Anak Yatim

Rep: Eko Widiyanto/ Red: Agus Yulianto
Sejumlah anak yatim piatu yang mendapatkan bantuan (Ilustrasi)
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Sejumlah anak yatim piatu yang mendapatkan bantuan (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Sebanyak 50 anak yatim dan dari keluarga dhuafa, mendapat santunan dari Lembaga Amal Zakat dan Sedekah (Lazis) Masjid Baitussalam. Penyerahan santunan dilaksanakan di Masjid Baitussalam Purwokerto, Sabtu (8/1).

"Anak-anak yang mendapat santunan merupakan anak-anak yang direkomandasikan Jemaah Kewanitaan Masjid Agung Baitussalam dan Banyumas Mualaf Center. Dari rekomendasi ini, Tim Lazis Baitussalam kemudian melakukan validasi hingga terpilih 50 anak tersebut," kata Humas Takmir Masjid Agung Baitussalam, Alief Einstein.

Ketua Yayasan Masjid Agung Baitussalam, Achmad Mulyono, menyebutkan, program pemberian santunan bagi anak yatim ini, diharapkan bisa terus dilaksanakan dari tahun ke tahun. Bahkan dia mengharapkan agar jumlah anak yatim dan dhuafa yang mendapat santunan akan terus bertambah.

"Untuk itu, kita juga mengharapkan dukungan dari semua pihak. Khususnya umat Islam di Kabupaten Banyumas, agar anak-anak kita yang kurang beruntung bisa dientaskan dari kemiskinan," ujarnya.

Usai penyerahan santuan, acara diisi dengan pengajian dan pembinaan yang disampaikan Muhammad Nuskhi. Dalam ceramahnya, Nuskhi yang merupakan staf pengajar Unsoed ini menyampaikan bahwa umat Islam yang bertaqwa tidak hanya sekadar bertaqwa melaksanakan ibadah.

"Bertaqwa itu mempunyai dua ciri, yaitu memiliki hubungan yang dekat dengan Allah SWT, sekaligus juga memiliki sifat ikhsan atau suka menolong. Jadi bukan orang yang bertaqwa kalau masih enggan menolong orang lain yang sedang kesulitan," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement