Sabtu 29 Apr 2017 11:18 WIB

5.000 Buruh Khataman Quran Sambut 'May Day'

Masa buruh membaca alquran (Ilustrasi)
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Masa buruh membaca alquran (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Berbagai cara dilakukan kaum buruh di Tanah Air dalam memperingati 'may day'2017. Salah satunya dengan menggelar khataman Quran. Jumat (28/4), sekitar 5.000 buruh di Bekasi, Jawa Barat, mengikuti khataman Alquran di Masjid Baitul Mustofa Kawasan Industri MM2100 Cikarang Barat.

Hadir dalam kegiatan yang digelar Nusantara Mengaji ini antara lain Menaker M Hanif Dhakiri, Inisiator Nusantara Mengaji Abdul Muhaimin Iskandar, dan Koordinator Nasional Nusantara Mengaji Jazilul Fawaid. "Kerja itu penting, tapi keberkahan lebih penting karena kehidupan kadang di atas kadang di bawah," kata Hanif.

Hanif menekankan, pentingnya mengaji Alquran sebagai penopang spiritualitas kaum buruh agar hidupnya berkah di dunia maupun di akhirat. "Dengan khataman Alquran kehidupan spiritual buruh bisa menjadi kuat, karakternya mantap, dan bisa lebih produktif," tutur dia.

Koordinator Nasional Nusantara Mengaji Jazilul Fawaid mengatakan, kegiatan khataman ini bentuk kepedulian pihaknya dalam merangkul buruh bersama-sama menguatkan aspek religiusitas yang menjadi modal penting meningkatkan produktivitas dan profesionalitas.

"Inisiatif kami ini insya Allah mencetak sejarah sebagai kegiatan perdana di dunia yang menyambut May Day dengan khataman Alquran," kata Ketua Umum Ikatan Alumni Perguruan Tinggi Ilmu Alquran (PTIQ) Jakarta ini.

Inisiator Nusantara Mengaji Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan, khataman Alquran secara bersama-sama merupakan bagian dari ikhtiar membangun bangsa, terutama menanamkan dan penguatan aspek mental. Menurut dia, sebagai bangsa yang beragama, untuk mewujudkan cita-cita negara yang adil dan makmur tidak cukup hanya dengan bekerja keras, tetapi juga meminta pertolongan Allah.

"Bekerja untuk kemudian tawakal kepada Allah merupakan cara terbaik bagi bangsa ini," kata Muhaimin yang juga Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa ini.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement