REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Agama ingin memanfaatkan surat berharga syariah negara (SBSN) untuk meningkatkan kualitas maupun fasilitas madrasah. Menag ingin kualitas madrasah bisa mumpuni.
Usai meninjau pelakasanaan ujian nasional di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 4 Jakarta, Selasa (11/4), Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menjelaskan, Kemenag akan bekerja sama memanfaatkan dana SBSN untuk pengembangan dan pembangunan fisik madrasah. MAN 4 Jakarta sendiri menjadi contoh madrasah di tengah kota besar dan memiliki lahan terbatas tapi mampu menjaga kualitas.
"Kami berharap madrasah seperti ini bisa jadi contoh bagi Madrasah Aliyah lain baik negeri maupun swasta," kata Lukman.
Sistem kontrol MAN 4 Jakarta juga terbilang bagus. Misalnya pengisian daftar hadir siswa yang dilakukan secara elektronik sebanyak empat kali dan langsung terkoneksi dengan orangtua siswa.
Juga pengembangan koperasi. "Aset koperasi MAN 4 tidak kurang dari Rp 12 miliar. Saya pikir ini cukup baik dan banyak siswa-siswi yang memanfaatkan koperasi itu," ungkap Lukman.
Kemenag mencatat ada 7.260 MA yang terdiri dari 759 Madrasah Aliyah Negeri (MAN) dan 6.501 Madrasah Aliyah Swasta (MAS). Lukman mengatakan madrasah-madrasah itu perlu memiliki contoh pengembangan ke depan.