REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mohamad Sohibul Iman, menyampaikan bahwa Nabi Muhammad SAW telah menjadi teladan dalam berkhidmat. Hal ini Sohibul sampaikan pada pembukaan acara Maulid Nabi yang diselenggarakan oleh Dewan Pengurus Pusat (DPP ) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Ahad (8/1).
“Ini adalah bukti dan wujud kecintaan kita kepada Allah dan Rasul-Nya. Mewujudkan kecintaan kita yang hakiki adalah dengan mengikuti apa yang diperintahkan oleh-Nya dan melakukan apa yang dicontohkan oleh habibana Muhammad SAW,” ujar Sohibul Iman dalam siaran persnya, Ahad (8/1).
Pada acara Maulid Nabi tahun ini, PKS mengambil tema ‘Meneladani Nabi Muhammad dalam Bekhidmat kepada Rakyat’. Karena, kata Sohibul, bagi PKS melakukan khidmat kepada rakyat telah menjadi visi dan semangat para kader untuk bergerak.
“PKS akan tetap melakukan khidmat kepada umat dan bangsa. Karena, berangkat dari prinsip kami hadir dari umat dan bangsa ini dan kami juga akan bekerja untuk umat dan bangsa ini,” tambahnya.
Selain itu, Sohibul Iman juga menyampaikan bahwa semangat berkhidmat untuk rakyat mencakupi tiga aspek dalam visi dan misi PKS. “PKS menyebutkan dalam visi misi bahwa berkhidmat untuk rakyat, bangsa dan negara meliputi tiga aspek. Pertama, adalah aspek pelayanan. Kedua, aspek pemberdayaan dan ketiga aspek pembelaan terhadap hukum dan kebijakan yang tidak memberatkan umat,“ jelas Sohibul Iman.
Dalam pidatonya tersebut, Sohibul Iman juga mengajak seluruh peserta Maulid untuk bahu-membahu dalam membentuk khidmat kepada rakyat.
“Insya Allah, mewujudkan Indonesia sebagai baldatun thoyyibatun warobbun ghofur (negeri yang sentosa, adil dan makmur dibawah lindungan Tuhan Yang Maha Pengampun, Red) bukan merupakan sesuatu yang mustahil untuk kita realisasikan,” tutupnya.