Jumat 18 Nov 2016 12:48 WIB

Pesantren Didorong Budi Daya Lele Sistem Bioflok

Ikan lele
Foto: Peluang Usaha.com
Ikan lele

REPUBLIKA.CO.ID, JOMBANG -- Guna mendukung program pemerintah memasyarakatkan gerakan makan ikan, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mendorong pondok pesantren agar bisa mandiri dengan budidaya ikan lele. Apalagi, budidaya ikan lele dengan sistem bioflok dinilai sangat mudah adan menjanjikan.

"Wilayah Jawa mulai dari Jatim sampai Jabar ini masih jauh tingkat konsumsi ikan. Jadi, kami nanti akan berikan bantuan budidaya lele sistem bioflok," katanya saat menghadiri kegiatan gerakan memasyarakatkan makan ikan di Pondok Pesantren Tebuireng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Jumat (18/11).

Dengan sistem bioflok, per meter persegi bisa menghasilkan ikan 1 ton. Dengan hasil yang cukup tinggi tersebut, ke depan diharapkan pondok pesantren bisa mandiri dan tercukupi kebutuhan gizi, berupa ikan pada para santri.

Sistem bioflok ini di nilai efektif, dan mampu mendongkrak produktivitas karena dalam kolam yang sempit dapat di produksi ikan lele yang lebih banyak, biaya produksi berkurang dan waktu yang relatif lebih singkat jika di bandingkan dengan budidaya secara konvensional.

Di Jatim, kata dia, akan ada dua pondok pesantren yang jadi lokasi peresmian, yaitu di PP Tebuireng, Kabupaten Jombang serta di Gontor, Ponorogo. Namun, ke depan akan dilakukan bertahap di pondok pesantren lainnya juga akan mendapatkan program tersebut.

"Setiap pesantren satu, dan akan kami 'Launching dua di Jatim yaitu Gontor dan Tebuireng, untuk sistem lele peternaan dan kolam budidaya lainnya. Ini supaya, paling tidka makan ikan santri bisa setiap hari, dan tentunya jika besar bisa diekspor," katanya.

Ia menyebut, ekspor ikan salah satunya ikan lele sangat besar. Pasar ekspor di antaranya ke singapura dan beberapa negara lainnya. Mereka menyukai ikan lele.

Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng Kabupaten Jombang KH Sholahudin Wahid mengaku, sangat senang dengan program tersebut. Ia berharap, program itu secepatnya direalisasikan. "Kami berharap segera mungkin kegiatan itu bisa direalisasikan, karena tentunya bisa memenuhi kebutuhan," kata pria yang akrab disapa Gus Sholah ini.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement