Senin 14 Nov 2016 08:27 WIB

Menghafal Alquran dengan Mudah dan Menyenangkan Ala MTsN 35 Jakarta

menghafal Alquran
Foto: PPPA Daarul Quran
menghafal Alquran

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Umumnya para peserta didik merasa kesulitan untuk menghafal AlQuran. Dampaknya, mereka enggan dan terpaksa untuk menghafalnya. Oleh karena itu, MTsN 35 Jakarta berinisiatif dan menyiasatinya dengan menghadirkan guru pembimbing dari pihak lain.

Guru pembimbing yang dihadirkan MTsN 35 Jakarta adalah Ustaz Farid Wajdi Nakib, dari Yayasan Daarul Quran. Seusai shalat Dhuha, para peserta didik MTsN 35 Jakarta dengan semangat menyimak dan mengikuti pembiasaan tahfiz metode isyarat untuk menghafal Surah Ar Rahman di lapangan MTsN 35 Jakarta. Bukan hanya peserta didik bahkan para pendidik pun antusias mengikuti pembiasaan tahfiz ini.

Pertama-tama, Ustaz Farid membacakan surah Ar Rahman ayat per ayat dengan fasih menggunakan nada dan tilawah murottal secara berulang-ulang. Peserta mengikuti bacaan tersebut. Selanjutnya, mereka mulai menghafal potongan-potongan ayat sesuai isyarat yang ditunjukkan Ustaz Farid.

Pada kali ini, materi lanjutan mulai dari ayat 17-22 dari surah Ar Rahman. Kemudian tilawah tersebut diulang-ulang minimal 5 kali setiap isyarat dalam setiap ayat.

Sementara itu,tujuan MTsN 35 Jakarta menghadirkan guru pembimbing ini adalah untuk memberikan motivasi kepada peserta didik agar lebih giat lagi menghafal Alquran. Peserta didik bukan hanya sekedar hafal Alquran, tetapi juga mengetahui terjemahnya melalui metode isyarat tersebut.

"Alhamdulillah peserta dari group inti sudah mencapai hafalan surah Ar Rahman sampai ayat 50 beserta gerakan isyaratnya. Mudah-mudahan dari peserta yang lain dapat menyusul hafalannya," ujar ustaz Farid.

Setelah kurang lebih tiga bulan mempelajari metode isyarat ini, kata Ahmad Fadlan, siswa dari kelas IX.4, dirinya senang memperoleh metode tersebut. "Alhamdulillah dengan metode isyarat ini, saya lebih semangat dan lebih serius dari biasanya dalam menghafal Al Quran, ujarnya. Dari bahasa isyarat tersebut saya dapat memahami terjemahannya," ujarnya.

"Terimakasih, jazaakallah ustaz Farid yang telah bersedia mengajarkan metode isyarat, metode menghafal Alwuran dengan mudah dan menyenangkan. Semoga anak-anak MTsN 35 Jakarta menjadi generasi Qurani yang hafal dan mengamalkan Alwuran," kata seorang guru MTsN.

sumber : kemenag.go.id
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement