Rabu 09 Nov 2016 20:30 WIB

Muslim Kolombia tak Lupakan Identitas

Muslim Kolombia.
Foto: IST
Muslim Kolombia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Muslim di Kolombia mampu berintegrasi secara penuh dengan semua lapisan masyarakat. Meski mampu berbaur dengan baik, umat Islam tetap tak melupakan identitas mereka sebagai Muslim.

Berdasarkan angka statistik, jumlah Muslim di Maicao 1.300 orang. Sebagian besar menjalani pekerjaan sebagai pelaku bisnis. Jumlah mereka terus menyusut. Pada 1980-an jumlah Muslim yang ada di Maicao 5.000 orang. Namun, sebagian besar dari mereka pindah ke kota-kota lainnya di Kolombia yang dianggap lebih menguntungkan untuk tempat usaha.

Menurut Pedro Delgado, penduduk asli Kolombia yang telah memeluk Islam sejak 20 tahun lalu,  tak kurang dari 500 anak dan remaja Muslim setiap hari melangkahkan kaki ke Masjid Omar Ibn Al Khattab untuk belajar Alquran dan bahasa Arab. Masjid memang memiliki peran penting dalam memberikan pendidikan semacam itu.

Tidak hanya bagi anak-anak dan remaja, ungkap Delgado, Masjid Omar Ibn Al Khattab juga menjadi pusat pembelajaran Alquran dan bahasa Arab untuk kalangan Muslim di Kota Maicao. Masjid yang menjadi pusat kegiatan Muslim di Maicao ini merupakan masjid kedua terbesar di Amerika Latin. Masjid ini memiliki rancangan dan arsitektur yang unik. Bagi penduduk lokal, masjid ini kerap disebut la Mezquita.

Di dalam kawasan Masjid Omar Ibn Al Khattab ini juga terdapat Dar Alarkan School yang menjadi pusat pendidikan Muslim. Masjid yang dibangun pada September 1997 ini dapat menampung lebih dari 1.000 jamaah. Selain Masjid Omar Ibn Al Khattab, ada beberapa masjid lain yang terdapat di Kolombia.

Di antaranya Masjid Agung Istanbul yang ada di ibu kota Kolombia, Bogota. Ada masjid di kota besar lainnya, yaitu di San Andres dan Cartagena.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement