REPUBLIKA.CO.ID, SIMPANG EMPAT, SUMBAR -- Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), menyiapkan berbagai acara bernuansa Islam selama sepekan untuk memperingati tahun baru Islam. Acara akan dipusatkan di Kecamatan Ranah Batahan.
"Selama ini masyarakat sudah lupa dengan tahun baru Islam. Acara ini perlu diperingati setiap tahunnya," kata Bupati Pasaman Barat, Syahiran di Simpang Empat, Ahad.
Ia menambahkan tahun baru Islam atau pekan muharram itu dilaksanakan sejak 22 hingga 30 September 2016 di Kecamatan Ranah Batahan. Menurutnya, tahun baru Islam wajib diingat, kalau bisa diperingati setiap tahun. Apalagi, pekan muharram sudah mulai hilang selama lima tahun belakangan.
"Tahun baru Islam atau masuknya pada 1 Muharram (Hijriah) itu harus kita ingat. Fenomena selama ini cendrung tahun baru Masehi yang diperingati oleh masyarakat kita," sebutnya.
Ia mengemukakan, tahun depan Kecamatan Ranah Batahan harus siap untuk menggerakkan pekan Muharram tingkat kabupaten. Sebab, pekan muharram di Pasaman Barat akan menjadi agenda rutin di kabupaten.
"Untuk itu kami akan minta kepada Kecamatan Ranah Batahan agar mempersiapkan diri karena ini akan menjadi agenda rutin Pemkab Pasaman Barat," harap Syahiran.
Kepala Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Mardanis menyampaikan masyarakat harus mendukung kegiatan keagamaan seperti pekan Muharram. Sebab, tanpa dukungan masyarakat semarak kegiatan tersebut tidak akan terlihat.
"Dukungan masyarakat diharapkan untuk menyemarakkan menyambut tahun baru Islam," lanjutnya.