Senin 19 Sep 2016 17:53 WIB

Alasan Kekerasan Anak Sulit Terdeteksi Dini

Rep: Rizki Suryandika/ Red: Agung Sasongko
ilustrasi Kekerasan Anak
Foto: Republika On Line/Mardiah diah
ilustrasi Kekerasan Anak

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Psikolog anak Allisa Wahid mengakui kekerasan anak sulit terdeteksi secara dini. Menurutnya, ada tiga faktor utama yang menyebabkan hal tersebut terjadi.

Pertama karena sifat anak-anak yang mampu menyembunyikan rahasia. Alhasil kekerasan sulit dilacak secara dini.

"Anak usia 8 tahun kebawah cenderung bisa memainkan permainan rahasia-rahasiaan dengan siapa pun termasuk dengan orang dewasa," katanya dalam di acara Gerakan Perlindungan Anak dari Tindak Kekerasan Fatayat NU di Jakarta, (19/9).

Ia menilai anak-anak juga biasanya diancam ketika membongkar rahasia. Faktor kedua, yaitu orang dewasa di lingkungannya tidak peka mengenai kekerasan yang menimpa anak.

"Terakhir adalah orang dewasa tidak bisa membedakan temperamen anak dengan gangguan perilaku akibat kekerasan. Disinilah kelemahan yang dimiliki orang tua dalam melindungi anak dari kekerasan," ucapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement