Senin 01 Aug 2016 08:58 WIB

Juliett, Resto Australia untuk Komunitas Muslim Jepang

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Andi Nur Aminah
Wagyu Steak
Foto: Japantimes
Wagyu Steak

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Mencari rumah makan berkualitas, halal, dan ramah keluarga di Jepang? Resto Australia bernama Juliett yang terletak di pusat kota Nagoya bisa jadi pilihan.

Juliett menawarkan ragam menu yang serupa dengan restoran fusi modern lain di Jepang. Ada menu pizza, pasta, nasi omelet, dan macam-macam makanan penutup yang bisa dijajal.

Koneksi dengan Australia menjadi jelas dengan banyaknya menu steak di Juliett. Ada berbagai bagian steak seperti rump (1.000 yen), sirloin (1.300 yen), dan wagyu Australia (1.500 yen) yang bisa dipesan dalam berbagai tingkat kematangan.

Namun, jangan harapkan irisan besar karena ukuran daging di sana sedang saja. Jika takut kurang kenyang, pelanggan bisa memesan nasi dengan tambahan 300 yen.

Sebagai perbandingan, sajian wagyu di Juliett lebih lembut dan juicy dibandingkan bagian rump dan sirloin yang cenderung kenyal dan kering. Meski lezat, daging di Juliett diakui belum setipe dengan merek daging sapi Jepang Kobe atau Hida yang lemaknya merata di seluruh permukaan daging.

Apa yang membuat Juliett unik adalah bahwa semua steak, termasuk wagyu, memiliki pilihan menu halal. Tawaran menu halal dan banyaknya menu minuman nonalkohol itu membuat Juliett sangat populer di kalangan komunitas Islam Nagoya.

Apalagi, Australia dikenal sebagai salah satu negara Barat yang berkomitmen memproduksi dan menetapkan standar daging halal. Program Halal Resmi yang ditetapkan pemerintah Australia diterapkan pula oleh Juliett yang menjamin sejumlah menu di gerainya halal dan cocok dikonsumsi umat Islam.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement