REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Pengurus Daerah Muhammadiyah Makassar yang melakukan silaturahim ke rumah jabatan Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menyampaikan programnya, yakni "Kembali ke Masjid".
"Fokus gerakan pemuda ke depan kembali ke masjid dan bisa membangun sinergitas dengan pemerintah. Kami siap menyukseskan program yang dicanangkan pemerintah kota," ujar Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Makassar Muh Sabri di Makassar, Kamis Malam.
Dia mengatakan, program kembali ke masjid yang digelorakannya itu karena melihat perkembangan zaman saat ini di mana nilai-nilai ketuhanan dan keagamaan sudah mulai menurun.
Sabri juga mengaku jika programnya itu bersinergi dengan program Pemerintah Kota Makassar yang ingin menjadikan warganya sebagai masyarakat yang religius.
"Kita akan bersinergi dengan pemerintah karena ada beberapa program Pemerintah Kota Makassar yang salah satunya itu ingin menjadikan Makassar sebagai kota yang religius," katanya.
Sabri bersama organisasinya pun menyatakan kesiapan tersebut di hadapan wali kota dan akan turut serta mengawal seluruh isu-isu publik di kota Makassar dan bagaimana Pemuda Muhammadiyah bisa menghadapi MEA ke depan.
Wali Kota Danny Pomanto sangat mengapresiasi langkah kalangan muda Ormas berlambang matahari ini. Menurut dia, pemerintah memang mengharapkan kontribusi besar pemuda dalam mewujudkan pemerintahan di Makassar dua kali tambah baik.
"Kita butuh pengawalan-pengawalan utamanya untuk mengetahui apakah program yang dicanangkan pemerintah sudah berjalan baik, tepat sasaran, dan manfaatnya dirasakan masyarakat," kata Danny.
Wali kota mencontohkan, beberapa program yang bersentuhan langsung itu seperti program Singara'na Lorongta (terangnya gang) yang memprogramkan 10 ribu lampu jalan di lorong.
Menurut Danny program ini lahir berdasarkan kebutuhan masyarakat di lorong yang menginginkan lingkungan yang terang sehingga mereka bisa hidup lebih nyaman, aman dan tenang.
Seperti itulah harapan Pemerintah terhadap pemuda Muhammadiyah agar ke depan, kata Danny pemuda senantiasa mengambil peran aktif semisal memberi masukan ke pemerintah berbagai hal yang menjadi kebutuhan warga untuk diprogramkan ke depan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
