REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Biro jasa untuk perjalanan haji dan umrah Munatour hingga kini masih menunggu penentuan untuk kouta haji plus tahun 2016 dari Kementerian Agama RI.
"Untuk kouta haji plus masih menunggu, karena yang sudah ditetapkan baru haji reguler saja,” kata Kepala Biro Jasa Haji dan Umroh Munatour plus Perwakilan Palembang, Siti Hawa, Ahad (23/5).
Menurut dia, memang biasanya yang ditetapkan lebih dahulu itu untuk kouta haji reguler setiap tahun, baru haji plus. "Baru tahun lalu, kouta haji plus yang lebih dahulu ditetapkan baru reguler," katanya. Sejak 2013 hingga 2016, Arab Saudi memangkas kuota haji semua negara hingga 20 persen. Indonesia yang mulanya mendapat kuota 211 ribu hanya mendapatkan 168.800 jamaah untuk reguler dan khusus.
Ia mengatakan, pada 2015 biro jasa haji dan umrah Munatour plus mendapat kouta sebanyak 103 jamaah secara keseluruhan. Dia pun mengharapkan, pada 2016 ini kouta haji untuk Munatour lebih banyak lagi dari tahun lalu.
Sementara lanjutnya, mengenai biaya haji pada tahun ini melalui travel tersebut yaitu sekamar berdua sebesar 15.000 dolar Amerika Serikat kemudian sekamar bertiga 14.750 dolar AS dan sekamar berempat sebesar 14.500 dolar AS.
Pada Ramadhan pihaknya juga sudah menyiapkan paket umroh dengan tiga kali pemberangkatan. Selama bulan puasa ada tiga paket yang ditawarkan yaitu di awal puasa 8 Juni, kemudian di pertengahan 18 Juni dan di akhir atau itikaf Ramadhan pada 22 Juni 2016.