Sabtu 21 May 2016 14:48 WIB

794 Hafidz Alquran Jabar Diwisuda

Penghafal Alquran atau hafidz / Ilustrasi
Foto: ANTARA FOTO/Syaiful Arif
Penghafal Alquran atau hafidz / Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menghadiri wisuda 794 para hafizd/hafidzah Al-Quran lulusan Sekolah para penghafal Al-Quran, Pondok Quran, digelar di Halaman Depan Gedung Sate Bandung, Sabtu (21/5).

Para penghafal Al-Quran ini berasal dari berbagai pondok pesantren yang ada di 15 kabupaten/kota yang ada di Jawa Barat dengan berbagai macam usia dari usia taman kanak-kanak hingga dewasa.

Usia para wisudawan termuda yakni hafidzah hafal 30 juz Al-Quran masih berusia Kelas 4 SD dan ada juga hafidzah 4 juz Al-Quran masih berusia TK. Dari 794 wisudawan ini terdiri dari hafal 1 juz Al-Quran sebanyak 335 orang, 2 juz 213 orang, 5 juz 93 orang, 10 juz 42 orang , 15 juz 20 orang, 20 juz 5 orang , 25 juz 4 orang, dan hafal 30 juz ada 71 orang.

Wakil Gubernur Jabar Deddy Mizwar yang hadir bersama istri R Giselawati Mizwar menyampaikan ucapan selamat serta rasa bangganya kepada para penghafal Al-Quran ini. Ia berharap, Al-Quran yang merupakan pedoman hidup bagi umat Islam ini, bisa memberikan amal kebaikan serta peranannya tidak bisa dilepaskan dari berbagai dimensi kehidupan para penghafal serta umat.

"Ini luar biasa kalau Jawa Barat dipenuhi Hafidz dan Hafidzah. Ini harus didata, jangan-jangan udah 20 ribu itu. Luar biasa!" kata dia.

"Kalau di Jawa Barat dipenuhi oleh para hafidz ini akan banyak Al-Quran berjalan, Al-Quran hidup, dimana-mana juga akan muncul panutan, tokoh-tokoh dari kalangan muda yang bisa jadi contoh bagi generasi saat ini," ujarnya.

Ia mengatakan perlu ada data yang real mengenai jumlah hafidz dan hafidzah yang ada di Jawa Barat, sehigga ke depannya perlu ada program pemberdayaan yang jelas bagi mereka.

"Coba ada enggak data yang jelas mengenai ini (jumlah hafidz di Jabar) melalui Kemenag barang kali. Kalau ini ada, bagus sekali. Nah, kalau itu ada mau kita apakan sumber daya manusia yang berkualitas ini. Jadi kan ada program yang jelas buat mereka. Bisa beasiswa, wirausaha, bisa macam-macam," kata Wagub.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement