Kamis 10 Mar 2016 06:05 WIB

Kesurupan dalam Pandangan Islam

Rep: c39/ Red: Damanhuri Zuhri
kesurupan (ilustrasi)
Foto: antara
kesurupan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagain orang kadang sering mengalami kesurupan atau kemasukan setan saat berada di suatu tempat, terutama di tempat-tempat yang terkenal angker. Terkait hal ini, terdapat banyak hadis dan ayat Alquran yang telah menjelaskannya.

Ulama tafsir terkemuka di Indonesia, Prof Dr HM Quraish Shihab mengatakan dalam bukunya M. Quraish Shihab Menjawab, bahwa  hadis dan Alquran telah dijadikan dasar oleh sebagian ulama untuk menguatkan tentang apa yang dinamai kesurupan. Ia mencontohkan, salah satunya seperti firman Allah berikut ini,

"Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan setan lantaran (tekanan) penyakit gila." (QS Al-Baqarah [2]: 275).

Namun, ayat tersebut diperselisihkan makna atau nilainya oleh para ulama. Ada yang memahaminya secara tekstual dan ada yang memahaminya secara rasional. Seorang tokoh tafsir beraliran rasional, Az-Zamakhsyari mengomentara ayat dalam surah Al-Baqarah tersebut.

"Ini berdasarkan kepercayaan orang-orang musyrik Arab, maka penyebutan di sini adalah berdasarkan hal tersebut, bukan dalam arti yang sebenarnya," jelas dia.

Karena itu, menurut penganut paham rasional, kesurupan tersebut terjadi karena ada gangguan kejiwaan pada diri seseorang atau ada sesuatu yang menjadikan otaknya tidak berfungsi dengan baik.

Penganut paham tekstual sebenarnya sependapat dengan pernyataan tersebut, tapi menurut Ibnu Taimiyah, tidak hanya itu penyebabnya karena jin juga bisa menjadi penyebab orang kesurupan.

Jadi, berdasarkan pendapat Ibnu Taimiyah, penyebab orang kesurupan bisa jadi karena jin tersebut senang kepada seseorang, misalnya ingin mengawininya, membencinya, atau hanya iseng untuk bergurau saja layaknya anak-anak kecil.

Kendati demikian, sampai saat ini kesurupan tersebut belum terungkap secara ilmiah, sehingga hal ini merupakan langkah awal untuk melakukan serius tentang kesurupan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement