Senin 12 Oct 2015 12:43 WIB

Islamic Book Award 2016 Undang Penerbit Buku Perguruan Tinggi Islam

Dewan Juri Islamic Book Award 2016 menggelar rapat koordinasi perdana di Jakarta, Sabtu (10/10).
Foto: Dok Panitia IBF 2016
Dewan Juri Islamic Book Award 2016 menggelar rapat koordinasi perdana di Jakarta, Sabtu (10/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Islamic Book Fair (IBF) Ikapi DKI Jakarta adalah  pameran buku Islam terbesar dan terlengkap di Indonesia. Salah satu kegiatan yang disiapkan oleh panitia adalah pemilihan buku-buku Islam terbaik untuk  semua kategori (Islamic Book Award) dan pemilihan Tokoh Perbukuan Islam.

 

IBF  Ikapi DKI 2016  akan digelar di Istora Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, 26 Februari hingga 6 Maret 2016.  Terkait pemilihan buku-buku terbaik yang akan mendapatkan Islamic Book  Award, Dewan Juri sudah mulai bekerja.

“Rapat koordinasi pertama  Dewan Juri Islamic Book Award yang dipimpin oleh Prof Nasarudin Umar MA digelar di Jakarta, Sabtu (10/10),” kata ketua Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) DKI Jakarta Afrizal Sinaro di Jakarta, Senin  (12/10).

Afrizal menambahkan, rapat koordinasi tersebut   membahas mekanisme untuk  mengumpulkan buku-buku  dari para penerbit untuk dinilai oleh Dewan Juri.

“Salah satu yang diusulkan dalam  rapat tersebut adalah mengundang para penerbit  perguruan tinggi Islam mengirimkan buku-buku  hasil studi/kajian para dosen/guru besar untuk diikutsertakan dalam pemilihan Islamic Book  Award Ikapi  DKI  2016,” papar Afrizal Sinaro.

IBF Ikapi DKI merupakan pameran buku Islam terbesar di Indonesia, bahkan diklaim terbesar di Asia Tenggara. Setiap tahun IBF selalu ditunggu-tunggu oleh masyarakat.

IBF tahun 2016 merupakan IBF ke-15. IBF ke-14 tahun 2015 dikunjungi tak kurang dari 425 ribu orang. Tahun sebelumnya, jumlah pengunjung IBF mencapai 410 ribu orang.Pengunjung IBF tidak hanya dari dalam negeri, tapi juga manca negara, terutama Malaysia, Singapura, Brunai Daarussalam, dan Mesir.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement