Ahad 20 Sep 2015 11:07 WIB

'Taruhan' yang Berbuah Manis

Rep: c33/ Red: Damanhuri Zuhri
Dua Kalimat Syahadat (ilustrasi).
Foto: kaligrafibambu.com
Dua Kalimat Syahadat (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, LAGOS -- Lulusan universitas Kristen Nigeria yang baru-baru ini memeluk Islam, Chukwuma Austin Dike, mengatakan dia sekarang sepenuhnya menetap ke dalam agama barunya. Ia sangat bahagia setelah ibunya akhirnya menyetujui pilihan agamanya.

 

Dike yang kini mengganti namanya dengan Muhammad Mustapha awalnya khawatir setelah bergabung Islam. "Dia (ibu saya) adalah seorang Kristen. Dia adalah pemimpin penginjilan di gereja Anglikan di Owerri," ujarnya kepada OnIslam.net dalam sebuah wawancara eksklusif.

 

Mustapha berdoa kepada Allah SWT untuk membuat ibunya melihat alasan kepindahan agamanya karena tidak ingin membuat ibunya sedih terus-menerus. "Sekarang dia telah menerima pilihan saya dan dia bahkan menyapa saya dengan assalamualaikum setiap kali kita berbicara," lanjutnya.

 

Perjalanan Mustapha hingga menjadi mualaf dimulai Desember lalu ketika bertengkar dengan beberapa teman Muslimnya. Alasan pertengkaran itu katanya mengenai pemilu. Mustapha yakin Muhammadu Buhari tidak akan menang pemilu melawan Presiden Goodluck Jonathan.

"Mereka (teman-teman Muslimnya) mengatakan Allah SWT kuat dan akan membuat Buhari menang. Saya mengatakan kepada mereka jika itu terjadi, maka saya akan menjadi seorang Muslim," katanya.

 

Mustapha sempat berpikir bahwa itu seperti sebuah lelucon. Ia bahkan mengatakan kepada beberapa anggota keluarga tentang hal itu. "Ketika 28 Maret Buhari memenangkan pemilu, saya mengatakan kepada teman-teman akan menjadi mualaf," tuturnya.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement