REPUBLIKA.CO.ID, MADIUN -- BRISyariah KC Madiun bekerjasama dengan Universitas Darussalam Gontor dalam hal pengelolaan keuangan kampus dan sekolah, Cash Management System (CMS), Payroll Gaji, Program Kesejahteraan Karyawan (EmBP) dan Tabungan SimPel iB (Simpanan Pelajar). Pendandatanganan ini diwakili oleh Pembantu Rektor II Setiawan bin Lahuri dan Pondok Pesantren Darul Madinah yang diwakili oleh Ketua Yayasan, Ahmad Herni Syarif.
Dengan menggunakan fasilitas BRISyariah, nasabah Universitas Darussalam Gontor dan Pondok Pesantren Darul Madinah memperoleh layanan SPP online yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Nasabah juga memperoleh virtual account untuk mendukung pembayaran SPP serta keuntungan dari program Faedah bagi rekening-rekening yang dibuka melalui skema kerjasama.
Direktur Utama BRISyariah Moch. Hadi Santoso mengatakan bentuk layanan ini diharapkan dapat memenuhi kemudahan dan kebutuhan nasabah. "Dan juga dapat meningkatkan perkembangan ekonomi syariah di Indonesia, serta secara khusus bagi kedua belah pihak merupakan bentuk kerjasama yang saling menguntungkan dengan menggalang kemitraan," ujar dia, Kamis (9/9).
Nasabah BRISyariah bisa mendapatkan fasilitas Tabungan Faedah yang lebih murah dengan setoran awal mulai dari Rp 100 ribu dan gratis biaya administrasi bulanan Tabungan dan kartu atm jika saldo nasabah minimum tidak kurang dari Rp 50 ribu.