REPUBLIKA.CO.ID, TEXAS -- Juru Bicara Pemerintah Negara Bagian Texas mengatakan, jika Komisaris Pertanian Texas, Sid Miller, tidak akan meminta maaf untuk postingan di akun facebooknya soal saran untuk meledakan bom atom dengan target populasi Muslim.

Dilansir abcnews.go.com, Selasa (18/8) postingan tersebut menunjukkan gambar awan jamur, dan menyatakana kalau Jepang telah berada dalam damai dengan Amerika Serikat, sejak pemboman Nagasaki pada tahun 1945.

Pada akhir postingan juga terdapat caption yang ia tulis. "Ini saatnya kita berdamai dengan dunia Muslim."

Juru bicara Miller, Todd Smith menerangkan kalau komisaris tidak secara pribadi membagikan postingannya tersebut. Tetapi, ia juga tidak akan memulai pencarian untuk menemukan siapa stafnya yang melakukan postingan tersebut.

Smith menuturkan jika ia tidak secara pribadi memaafkan pesan tersebut, tapi justru mencatat komentar positif yang dihasilkan. Miller sendiri yang merupakan anggota partai Republik, sebelumnya telah membuat berita karena membatalkan larangan di sekolah umum Texas, setelah menjabat pada bulan Januari.

Ikuti Whatsapp Channel Republika