Senin 10 Aug 2015 05:12 WIB

UIN Sunan Kalijaga Ingin Wujudkan sebagai WCU

Rep: heri purwata/ Red: Damanhuri Zuhri
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
Foto: uin-suka.ac.id
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta bertekad untuk mewujudkan diri sebagai World Class Univerity (WCU). Karena itu, UIN Suka terus berupaya meningkatkan kualitas di segala bidang.

Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof H Akh Minhaji mengungkapkan hal itu dalam sambutan tertulis yang diwakili Wakil Rektor I (Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan, Prof H Soetrisno, pada wisuda periode III Tahun Akademik 2014/2015, Sabtu dan Ahad (8-9/8).

Sebanyak 1.346 lulusan Diploma, Sarjana, Magister dan Doktor yang diwisuda di Gedung Multipurpose, Kampus Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, Sabtu dan Ahad lalu.

Minhaji mengatakan peningkatan kualitas meliputi sumber daya manusia (dosen, karyawan dan laboran), sumber finansial, sarana dan prasarana perkuliahan, laboratorium, perpustakaan, dan teknologi informasi. Selain itu, program studi, pengajaran, penelitian dan pengabdian, prestasi dan jumlah mahasiswa internasional.

"Salah satu ciri utama universitas berkelas dunia, sebagian program studi/jurusannya mendapat pengakuan internasional dan secara resmi terakreditasi oleh lembaga akreditasi perguruan tinggi internasional," kata Minhaji.

Saat ini, UIN Sunan Kalijaga mendapatkan akreditasi institusi A dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nasional (BAN PT). Sedang progam studinya, 16 terakreditasi A, 28 terakreditasi B, dua terakreditasi C, dan tiga Prodi dalam proses penilaian.

Untuk meningkatkan kualitas, kata Minhaji, empat tahun ke depan UIN Suka akan mengembangkan sistem penjaminan mutu. "Kita berupaya untuk mendapatkan pengakuan dan sertifikasi dari ASEAN University Network Quality Assurance (AUN-QA)," jelasnya.

Untuk mencapai target tersebut, kata Minhaji, UIN Suka menyusun Rencana Induk Pengembangan dan Rencana Strategis. "Kita juga telah menyusun Master Plan atau Grand Desain bagi pengembangan Kampus II seluas kurang lebih 76 hektare di Kecamatan Pajangan, Kabupaten Bantul," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement