Ahad 02 Aug 2015 09:28 WIB
Muktamar Muhammadiyah

Pengunjung Bazar Muktamar Minati Batu Akik Sisik Naga

Rep: Debby Sutrisno/ Red: Agung Sasongko
Ribuan orang mengikuti karnaval guna menyambut penyelenggaraan Muktamar Muhammadiyah di Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (1/8).
Foto: Republika/Debbie Sutrisno
Ribuan orang mengikuti karnaval guna menyambut penyelenggaraan Muktamar Muhammadiyah di Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (1/8).

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Meski belum dibuka secara resmi, bazar yang diadakan Muhammadiyah di kawasan Monumen Mandala sudah dipadati peserta dan penggembira Muktamar Muhammadiyah. Stan penjual batu akik merupakan salah satu yang diminati.

Puluhan penggembira ramai-ramai mencari batu akik khas dari Sulawesi Selatan. Salah satunya adalah batu sisik naga. Dengan corak yang sangat khas layaknya sisik seorang naga, batu ini mampu menarik minat penggembira untuk membeli.

"Batu akik kan memang lagi tren. Nah di sini ada batu sisik naga yang memang khas dan tidak ada di Jakarta. Makanya langsung saya beli," ujar Ani Widiastuti, Ahad (2/7).

Kader Muhammadiyah dari Bogor ini menilai keberadaan bazar yang menjual barang-barang khas dari Sulawesi Selatan sangat baik agar masyarakat yang datang bisa mendapatkan buah tangan ketika pulang nanti.

Hal serupa dilakukan Zul. Kader dari Belitung sengaja membeli batu sisik naga untuk oleh-oleh di kampung halaman. "Saya beli biar ada hal yang unik bisa dibawa dari sini. Kan batu akik model Sisik Naga hanya ada di Makassar," ungkapnya.

Sebagai rangakaian Muktamar, Bazar Muhammadiyah digelar untuk memeriahkan acara perhelatan Muktamar. Namun belum juga secara resmi dibuka Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsudin, bazar yang menghadirkan sekitar 240 stan ini sudah ramai dikunjungi peserta maupun penggembira Muktamar Muhammadiyah.

Dari pantauan ROL peserta mulai berbondong-bondong datang ke Bazar Muhammadiyah sejak pukul 08.00 Wita. Mereka mulai berkelling menikmati berbagai fasillitas dan jasa yang dihadirkan setiap stand. Mulai dari stand makanan, stand pakaian, hingga pernak-pernik khas makassar dihadirkan dalam bazar ini.

Beberapa stan besar seperti Aula KH. Ahmad Dahlan, Aulla Muhamaddiyah hingga pameran foto Aisyiyah pun telah ramai dikunjungi. Salah satu hal yang membuat menarik penggembiran dan peserta Muhammadiyah di bazar adalah keberadaan monumen mandala.

Monumen yang didirikan untuk mengingat perjuangan pembebasan Irian Barat ini mampu menjadi magnet peserta. Mereka rela membayar tiket masuk untuk melihat isi monumen mandala.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement