Jumat 10 Jul 2015 04:12 WIB

Jangan Malu Meminta Maaf

Dirjen Pendis Kemenag, Nur Syam
Foto: kemenag.go.id
Dirjen Pendis Kemenag, Nur Syam

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekjen Kementerian Agama Nur Syam mengingatkan jajaran di kementerian tersebut untuk berani meminta maaf dengan sesama, karena manusia dalam menjalankan aktivitasnya selalu menghadapi masalah yang sudah tentu akan menjumpai kesalahan.

Pada Ramadhan ini, Allah membuka pintu maaf yang sebesar-besarnya bagi umatnya. Terutama bagi manusia yang penuh dengan dosa masa lalu, kini dan mendatang, kata Nur Syam pada acara pembinaan administrasi umum dan Kehumasan Berbasis lima Budaya Kerja di Bogor, Kamis petang.

Pada Ramadhan, Allah memaafkan orang berdosa melalui puasa. Tentu puasanya pun harus benar dan dijalankan dengan keimanan. Ini harus diyakini karena pesan Allah tak pernah ingkar.

Menjalankan puasa dengan penuh keimanan, lanjut Nur Syam, antara lain dilakukan sepenuh hati dengan diiringi tuntutan seperti banyak membaca Al Qur'an, bersalawat kepada Rasulullah Nabi Muhammad SAW dan amalan-amalan saleh lainnya. Juga menjauhkan semua larangan Allah, seperti "ngerasani" tetangga dan pihak lainnya.

Semua itu adalah hubungan vertikal dengan sang Pencipta, Allah. Dan karena itu pula semua umat Islam pada Ramadhan diminta untuk memperbanyak shalat tarawih dan witir, i'tikaf dan lainnya yang merupakan bagian dari jalinan relasi dengan Allah.

Pada acara yang dihadiri Kepala Biro Umum Kemenag Syafrizal dan Kepala Pusat Informasi dan Humas Rudi Subiyantoro tersebut, Sekjen Kemenag mengingatkan pula bahwa pintu maaf dari Allah akan sempurna jika sesama manusia pun saling memaafkan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement