Selasa 05 May 2015 13:19 WIB

Berdialog, Cara Tepat Sikapi Lomba Menggambar Rasulullah

Rep: c93/ Red: Indah Wulandari
Nabi Muhammad SAW
Foto: goofgaduud.webnode.nl
Nabi Muhammad SAW

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Reaksi umat Islam terhadap lomba menggambar Nabi Muhammad SAW di Dallas, Texas, Amerika Serikat, Ahad (3/5) lalu.

“Kalau bisa menyikapinya dengan melakukan dialog, ya lakukanlah dialog. Jangan juga bereaksi dengan cara-cara yang anarkis,” kata anggota DPR Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa Siti Mukaromah, Selasa (5/5).

Ia  mengungkapkan, sudah sewajarnya umat Islam menyikapi lomba tersebut, tapi harus terkendali dan bersifat positif.

Dia melanjutkan, adanya reaksi yang timbul dari umat Islam merupakan sebuah kewajiban. Sebab, itu menunjukkan kepedulian mereka terhadap agama yang mereka anut.

Umat Islam di dunia manapun, lanjut dia, harus bisa menunjukan ketegasannya dalam menyikapi situasi ini.

 

“Sehingga kita bisa meminimalisir masalah dari sebuah masalah yang sebenarnya layak kalau itu menyinggung umat Islam,” tambah dia.

 

Sebelumnya, Lomba menggambar kartun Nabi Muhammad SAW diselenggarakan oleh American Freedom Defense Initiative, sebuah organisasi yang secara aktif terus menyebarkan kebencian terhadap Muslim di Amerika Serikat.

Acara tersebut dihadiri oleh politikus ternama Belanda Geert Wilders yang selama ini dikenal sebagai tokoh anti-Muslim.

 

Presiden lembaga tersebut Pamela Geller mengatakan, kegiatan yang diadakannya bertujuan kebebasan berpendapat sebagai respons dari kekerasan ketika menggambar Nabi Muhammad di Charlie Hebdo. Gambar terbaik dari lomba tersebut diganjar hadiah sekitar Rp 130 juta.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement