Kamis 23 Apr 2015 16:30 WIB

Psikolog: Ada Alasan Prostitusi Online Menjamur

Rep: c24/ Red: Agung Sasongko
Praktik prostitusi online marak di Kota Cilegon (ilustrasi).
Foto: Antara
Praktik prostitusi online marak di Kota Cilegon (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menjamurnya prostitusi online merupakan dampak ketidakpedulian masyarakat terhadap kondisi lingkungan. Masyarakat dinilai hanya fokus pada permasalahan ekonomi.

Hal itu diungkap Psikolog Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta Achmad Husaini, Kamis (23/4). Menurut Husaini, situasi itu diperparah longgarnya sikap masyarakat terhadap norma-norma aturan yang berlaku.

Saat ini, kata dia, norma ekonomi sudah mendominasi sikap dan orientasi masyarakat. Akibatnya, masyarakat kurang peduli terhadap norma moral dan etika. "Perhatian seseorang didominasi oleh norma-norma ekonomi, yang lain itu berkurang," jelas Husaini.

Dia melanjutkan, dominasi perhatian terhadap norma ekonomi menyebabkan adanya sikap sinis terhadap campur tangan seseorang dalam permasalahan moral dan etika. "Norma sering kali menjadi ironi, yang benar bisa jadi salah, yang salah bisa jadi benar. Hal demikian menimbulkan sinisme di kalangan masyarakat," ungkap Husaini.

Karena sikap sinis tersebut menjadikan seseorang tidak semangat terhada pembelaan norma-norma moral dan etika jelas Husaini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement