REPUBLIKA.CO.ID,KLATEN -- Polres Klaten, Jawa Tengah menggandeng tokoh agama dan ulama yang tergabung dalam 'Dai Kamtibmas' guna menangkal pengaruh negatif yang menyimpang dari ajaran Islam.
“Kehadiran 'Dai Kamtibmas', salah satunya untuk mengantisipasi masuknya paham kelompok Islamic State of Iraq and Siria (ISIS). 'Pengaruh negatifnya harus kita tangkal,'' kata Kapolres Klaten AKBP Langgeng Purnomo, Selasa (14/4).
Selain 'Dai Kamtibmas', Polres juga merangkul tokoh agama yang tergabung dalam wadah Forum Komunikasi Umat Beragama, tokoh masyarakat serta Muspida.
“Teknisnya, memberikan pencerahan dakwah, bagaimana beragama yang benar. Karena ini menyangkut ideologi yang bertentangan dengan Pancasila,'' tegas Kapolres.
Ketua MUI Klaten Hartoyomengatakan, 'Dai Kamtibmas' akan memberi informasi kejadian yang sering terjadi di masyarakat berkaitan dengan gangguan Kamtibmas.
Kedepan, 'Dai Kamtibmas' juga menjadi mitra yang strategis bagi Polres Klaten dalam menanggulangi potensi konflik.