Senin 16 Mar 2015 16:53 WIB

DD Sabet Gelar Juara Badminton Zakat Cup 2015

Rep: c71/ Red: Damanhuri Zuhri
Dompet Dhuafa
Dompet Dhuafa

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Tim bulutangkis Dompet Dhuafa (DD) berhasil menyabet gelar juara dalam Kejuaraan Badminton Pusat Zakat antar negara penghimpun zakat atau Badminton Zakat Cup 2015.

Perwakilan Indonesia itu berhasil memboyong trofi bergilir usai menumbangkan lawan-lawannya dalam kompetisi yang digelar Sabtu (14/3) hingga Ahad (15/3), di Stadium Badminton Cheras, Kuala Lumpur, Malaysia.

“Bersyukur, Dompet Dhuafa tahun ini bisa menyebrangkan piala bergilir ini menuju Indonesia setelah dua periode berturut-turut kita selalu kalah di semifinal,'' ungkap Manager Tim Bulutangkis Dompet Dhuafa, Shofa Quds melalui siaran pers yang diterima Republika, Senin (16/3).

Shofa berharap,  tahun mendatang Tim Dompet Dhuafa bisa mempertahankan dan menambah prestasi lainnya.

Gelaran tersebut dilaksanakan sebagai wujud perekat silaturahim, antar negara-negara penghimpun zakat se-Asia Tenggara. Sebanyak 12 grup pun terbentuk untuk memperebutkan Zakat Cup.

DD adalah perwakilan Indonesia dalam kejuaraan tersebut.  Visi dan misi keikutsertaan adalah untuk menjaga silaturahim antar pengelola zakat dengan harapan meningkatkan cinta dalam menolong sesama dan terus berkembang dalam menebar manfaat.

“Terus bergelora dalam menebarkan kebaikan dan menjaga silaturahim antar pengelola zakat adalah misi dan niat kami mengikuti pertandingan ini,” ujar Shofa.

Sebelum meraih gelar juara tim DD, harus menumbangkan tim-tim dalam babak penyisihan grup. Pada semifinal, tim DD berhasil menundukkan tim Penang dengan skor 3:2. Pada babak final, tim DD mengalahkan tim Johor dengan skor 3:1 untuk memastikan membawa pulang trofi ke Indonesia.

Selain itu, perwakilan DD, Herdiansah, dalam partai tunggal berhasil meraih juara 1 kelas eksekutif. Deni dan Harja juga berhasil meraih juara 1 dalam partai ganda kelas terbuka.

Kompetisi yang diselenggarakan Pusat Pungutan Zakat (PPZ) Malaysia ini merupakan gelaran kedelapan yang diikuti lembaga zakat se-Asia Tenggara. Rencananya, pada 2017 gelaran kejuaraan itu akan kembali digelar untuk menambah kuat dan solidnya lembaga zakat di dunia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement