REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hari terakhir pelaksanaan Islamic Book Fair 2015, pengunjung yang datang lebih ramai. Beragam motivasi muncul dari para pengunjung yang datang.

Salah seorang pengunjung setia IBF, Pepi (37) mengatakan, ia sengaja mendatangi IBF pada hari terakhir agar buku yang dijual lebih murah karena akan penutupan. Ibu tiga anak ini rela berkeliling untuk mencari buku bagi anak-anaknya.

Sembari menggendong anaknya yang masih balita, Pepi telihat ikut membantu memilihkan buku untuk putra pertamanya.  Ia mengaku mulai mengunjungi IBF pada tahun 2009 setelah menikah. "Semoga IBF ini membuat masyarakat lebih cinta buku ya. IBF ini kita juga bisa dapat buku murah dan bagus," ujar Pepi kepada Republika, Ahad (8/3).

Sedangkan pengunjung lainnya yakni siswi dari Pesantren Yapink Bekasi. Sri Purwaningsih (18) siswi kelas tiga SMA ini mengaku sudah mulai mengnjungi IBF sejak hari rabu lalu hingga hari ini (Ahad). Bersama tiga orang temannya, Sri mencari buku kitab untuk keperluan sekolah.

Ia juga rutin mengunjungi IBF setiap tahunnya untuk mencari buku-buku motivasi. Menurutnya, acara IBF memberikan banyak pilihan bagi pengunjung untuk membeli buku, sehingga banyak inspirasi yang didapat.

Pengunjung IBF bukan hanya remaja dan keluarga muda saja. Tinik (55) datang ke IBF membawa serta keluarga besarnya. Anak, menantu, cucu hingga besan. Ia mengaku sudah mengetahui acara IBF sejak lama. Namun baru sempat mengunjungi IBF tahun ini.

Motivasi Tinik mendatangi IBF untuk menikmati talkshow dan ceramh dari ustadz yang hadir. Seperti Felix Siauw dan Salim A. fillah. "Saya baru dateng langsung duduk karena kaki sakit. Memang hanya ingin dengar ceramah bukan beli buku," ujar warga condet tersebut kepada Republika.

Hingga saat ini, pengunjung masih terus memenuhi area IBF untuk menikmati acara IBF hingga penutupan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika