Senin 10 Nov 2014 10:01 WIB

Perluasan Masjidil Haram, Gerbang King Abdulaziz Ditutup

Rep: c70/ Red: Agung Sasongko
Jamaah haji di kawasan Masjidil Haram, Makkah.
Foto: Republika/Heri Ruslan/ca
Jamaah haji di kawasan Masjidil Haram, Makkah.

REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Gerbang King Abdulaziz atau Bab Malik Abdulaziz, salah satu gerbang utama menuju ke Masjidil Haram di Makkah ditutup. Ini merupakan tindak lanjut dari proyek perluasan masjid yang sedang berlangsung.

Gerbang King Abdulaziz terletak tepat di seberang Ajyad Street. Tempat tersebut juga berfungsi sebagai area pemberhentian taksi bagi pengunjung masjid. Lokasi ini, juga dekat dengan eskalator yang menghubungkan debarkasi umum di dalam terowongan di mana pengunjung dapat dengan mudah mengakses masjid.

Menurut sebuah sumber, dua dari tiga pintu Gerbang King Abdulaziz ditutup setelah musim haji. Sementara gerbang yang tersisa, ditutup untuk umum hanya pada Sabtu, setelah mencuci Ka'bah.

Juru bicara kepresidenan yang menangani dua masjid suci, Ahmed al-Mansouri menjelaskan, sekarang, jamaah yang sebelumnya menggunakan Gerbang King Abdulaziz akan diarahkan ke Gerbang Raja Fahad untuk masuk ke Masjidil Haram. Selain itu, 26 pintu masuk selain Gerbang King Abdulaziz juga sedang ditutup.

Al-Mansouri mengatakan, akan ada sejumlah jembatan baru yang menghubungkan halaman dengan lantai pertama masjid. Dia menambahkan, jembatan yang selama ini menghubungkan Ajyad Street dengan lantai pertama harus diganti setelah ada perluasan Mataf.

"Akan ada dua jembatan alternatif di Gerbang al-Umrah dan Gerbang al-Fatah," katanya seperti dilansir dari Arab News, Senin (10/11).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement