Senin 27 Oct 2014 21:09 WIB

Ini Keunggulan Perpustakaan Tabassam

Rep: c78/ Red: Agung Sasongko
Siswa madrasah membaca buku di perpustakaan.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat/ca
Siswa madrasah membaca buku di perpustakaan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perpustakaan Tabassan sukses menjadi perpustakaan terbaik tingkat nasional. Dalam menggapai itu tidak lah mudah.

kepala sekolah MA Plus Al Irsyad Fachrurrozi menerangkan, perolehan juara perpustakaan tingkat Nasional oleh Tabassam dimulai dari melewati seleksi perustakaan ideal tingkat kabupaten, erlanjut ke tingkat provinsi dan kemudian sampai di posisi satu nasional.

Kriteria penilaian yakni terkait organisasi perpustakaan, kelayakan gedung, kelengkapan perabot dan peralatan, koleksi buku, keterampilan SDM, pelayanan dan promosi serta pengelolaan anggaran dan kepiawaian kerja sama perpustakaan dengan pihak luar.

“Yang paling menonjol dari perpustakaan ini adalah keunggulan dari segi pelayanan, promosi dan kerja samanya,” ujarnya pada Senin (27/10). Dari aspek promosi, perpustakaan kerap mengadakan kegiatan lomba yang melibatkan masyarakat sekitar, seperti lomba mewarnai tingkat PAUD/TK se-kabupaten, lomba cerpen, lomba story telling, dan juga memberi hadiah kepada pengunjung dan peminjam tergiat di perpustakaan setiap tahunnya.

Dari segi kerja sama, lanjut dia, perpustakaan selalu berupaya meningkatkan kerjasama baik dengan pihak sekolah lain atau perpustakaan daerah untuk meningkatkan kualitas Tabassam. Bahkan, perpustakaan juga memfasilitasi pengalaman belajar anggotanya dengan pihak luar negri melalui kerjasama dengan UNESCO.

Yang menjadi ciri khas paling unik dari perpustakaan, ialah keterbukaannya dalam merangkul masyarakat sekitar agar turut semangat membaca. Makanya, Tabassam yang diluncurkan sejak Mei 2010 ingin terus dipertahankan dan diperbaiki, agar minat baca pada siswa dan masyarakat terus tergenjot. “Sistem layanan yang ada di Tabassam bersifat terbuka atau open acces, apabila sudah memiliki kartu anggota, baru boleh dipinjam,” terang Fachrurrozi.

Namun terlepas dari segala fasilitas dan pengadaan perpustakaan yang maksimal, ia dan semua pengelola perpustakaan sepakat, keberadaan Tabassam tak dangkal, hanya sekadar mendapatkan predikat atau gelar juara semata. Keberadaan Tabassam harusnya dijadikan jantung madrasah agar bermanfaat dan nyata hasilnya bagi peningkatan kualitas intelektual siswa dan masyarakat sekitar dalam melestarikan budaya baca.

Buktinya, dari segala fasilitas yang dimanfaatkan siswa di perpustakaan, mereka banyak yang menjadi juara-juara di ajang nasional. Di antaranya, juara aplikasi buku desain menjahit, juara I dan II lomba desain busana muslim diajang nasional pada 2009 disertai hasil karyanya, juara III lomba karya tulis remaja nasional.

Pun dari segi prestasi madrasah, perpustakaan tabassam menjadi bagian dari pendukung madrasah meraih predikat madrasah vokasional terbaik di ajang nasional pada 2012, serta banyak prestasi lainnya yang tidak disebutkan satu per satu.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement