Senin 28 Jul 2014 17:43 WIB

Alasan Megawati tidak Gelar Open House

Joko Widodo (kanan) mengambil permen yang ditawarkan Megawati Soekarnoputri (kiri)
Foto: antara
Joko Widodo (kanan) mengambil permen yang ditawarkan Megawati Soekarnoputri (kiri)

REPUBLIKA.CO.ID, 

JAKARTA -- Salah satu politikus yang ramai dikunjungi sejumlah tokoh adalah Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta, Senin (28/7).

Para pejabat itu, di antaranya mantan kepala Kepolisian Negara RI Jenderal Da'i Bachtiar, Pelaksana Gubernur Banten Rano Karno, akademisi Yudi Latief, dan Wakil Ketua DPR Pramono Anung.

Da'i Bachtiar dan Rano Karno tiba hampir berbarengan di rumah Megawati sekitar pukul 11.00 WIB, dan langsung disambut Sekretaris Jenderal PDI-P Tjahjo Kumolo.

"Sebenarnya tidak ada open house, ini hanya inisiatif kerabat dekat Bu Mega saja untuk bersilaturahim. Nanti kabarnya hadir juga para mantan menteri," kata Tjahjo.

Pemenang Pilpres 2014 yang diusung gerbong koalisi partai pimpinan PDIP yakni Joko Widodo dan Jusuf Kalla juga dijadwalkan akan bersilaturahim ke rumah Megawati pukul 12.00 WIB.

Pemenang Pilpres 2014 yang diusung gerbong koalisi partai pimpinan PDIP yakni Joko Widodo dan Jusuf Kalla juga bersilaturahim ke rumah Megawati pukul 12.00 WIB. "Nanti, Jokowi akan dijemput Pak Jusuf Kalla," kata Tjahjo.

Menurut Tjahjo, Megawati memang tidak menggelar open house atau acara halal bi-halal untuk umum, karena ingin berkumpul dengan keluarga dan kerabat dekat. "Bu Mega juga masih berduka dengan meninggalnya Pak Taufik Kiemas," ujarnya.

Semakin siang, kediaman Megawati semakin ramai dikunjungi pejabat dan juga politisi dari partai koalisi pimpinan PDIP. Tampak, Ketua Umum DPP Hanura Wiranto yang datang bersama istri dan anaknya. Kemudian, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Chairul Tanjung, dan sejumlah diplomat negara sahabat.

Wakil Presiden Boediono bersama istri Herawati Boediono juga bersilaturahim ke kediaman Megawati. Wapres yang mengenakan kemeja cokelat muda, tiba di kediaman Megawati pukul 12.35, setelah sebelumnya beberapa menteri Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II juga bersilaturahim dengan Megawati.

Tidak lebih dari 30 menit, atau sekitar pukul 13.00 WIB, Megawati dan putrinya, Puan Maharani, yang mengenakan baju terusan berwarna merah mengantar Wapres dan Herawati yang hendak pamit.

Tampak hadir Ketua Dewan Pertimbangan Presiden Bidang Ekonomi dan Lingkungan Hidup Emil Salim yang juga mengantarkan Boediono ke mobil sedan berplat nomor RI 2.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement