REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Tiga orang pemuda muslim Amerika membuka toko daging halal di Manhantan. Tiga pemuda muslim ini sibuk melayani ratusan orang yang membeli daging di toko yang bernama ‘Honest Chops’ itu, seperti yang dilansir onislam.net (2/6).
“Ketika tidak ada kejelasan kemurnian dari makanan yang saat ini kita konsumsi, hal itu adalah sebuah masalah dari sudut pandang spiritual,” ujar Khalid Latif, pendiri toko Honest Chops.
Ia berkata, setelah membuka toko daging halal itu, mereka melihat ada nya potensi besar di pasar. Bahkan, dalam kurun waktu tiga bulan mereka mampu mencapai 700 orang pelanggan di toko mereka. Yang mana sekitar 60 persennya adalah orang-orang sekuler Amerika.
Latif bersama dua temannya yaitu Anas Hassan dan Bassam Tariq, memahami hal itu dari demografi sehingga membuat tiga pemuda ini berpikir untuk membuka toko daging halal yang sesuai menurut syariat islam. Hal itu dilakukan untuk melayani para muslim di Amerika, khususnya Manhanttan.
“Kami memberitahu kepada anggota kelompok kami bahwa mereka tidak harus melihat iman mereka sebagai sesuatu yang membawa manfaat untuk mereka. Sungguh hal ini untuk memberikan kwalitas daging yang terbaik untuk orang-orang yang membutuhkan daging,” lanjut latif.
Toko Honest Chops ini mengkonsepkan kejujuran kepada Tuhan. Yang mana setiap muslim seharusnya hanya memakan daging ternak yang dipotong oleh pisau tajam dari leher hewan tersebut dengan mengucapkan nama Allah.
Bahkan, para sarjana muslim setuju bahwa syariah Islam memberikan rahmat kepada semua ciptaan Allah termasuk juga dengan hewan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
