REPUBLIKA.CO.ID, BATAM - Menteri Agama Suryadharma Ali berharap, Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-25 tidak hanya menjadi ajang kompetisi antardaerah, namun juga jadi ajang wisata religi. Hingga Rabu (21/5), persiapan fisik MTQ ini sudah mencapai 95 persen.
"MTQ ini ruh keniduoan, yang bisa menjadi ajang wisata religi yang membangkitkan rasa ingin tahu di dalam dan di luar negeri," kata Suryadharma, Rabu, seusai menyaksikan persiapan terakhir MTQ di batam, Kepulauan Riau (Kepri).
Dalam ajang MTQ, kata Menag, bisa menjadi ajang pameran produk-produk syariah. MTQ ke-25 ini akan dilengkapi dengan pameran peradaban Islam.
Indonesia tidak hanya memiliki kekayaan budaya, namun juga kekayaan religi. Di mata Menag, MTQ di Indonesia menjadi tradisi yang luar biasa. Pasalnya, MTQ ini bahkan diselenggarakan mulai dari tingkat kelurahan, kecamatan, dan seterusnya.
Menurut Gubernur Kepri, HM Sani, kini persiapan fisik di lokasi MTQ sudah mencapai 95 persen. Ajang ini akan dibuka pada 6 Juni.