Jumat 16 May 2014 11:00 WIB

Ini Waktu dan Tempat Mustajab untuk Berdoa

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Hafidz Muftisany
Berdoa di Padang Arafah
Foto: AP/Amr Nabil
Berdoa di Padang Arafah

REPUBLIKA.CO.ID, Kala sesesorang memanjatkan doa dengan penuh harap, tentu ia ingin agar doanya diijabah oleh Allah SWT. Doa juga memiliki adab-adab. Selain harus bersih dari hal yang haram, ada pula waktu-waktu tertentu dan tempat-tempat khusus yang bisa mempercepat dikabulkannya doa. 

Ketua IKADI Prof Dr Ahmad Satori Ismail mengatakan saat shalat adalah saat terbaik untuk doa. Karena hakikatnya seluruh bagian shalat yang dikerjakan umat Muslim merupakan doa. “Saat berpuasa juga dianjurkan banyak berdoa, dalam haji selain ibadah secara fisik juga harus berdoa, zakat pun tak hanya niat, dalam niat ada doa,” ujar dia.

Kiai Satori menjelaskan ada tempat dan waktu yang lebih mustajab untuk berdoa. Waktu khusus tersebut Allah SWT janjikan diijabahnya doa seperti setelah shalat fardhu, tengah malam, ketika bepergian, hari Jumat, bulan Ramadhan, saat berpuasa, menjelang berbuka, malam lailatul qadr, sedang mendapatkan kenikmatan, saat shalat ied, dan setelah lebaran.

“Sedangkan dari sisi tempat, sebagian besar tempat yang mustajab berada di Arab Saudi, seperti di Raudhah, Masjidil Haram, Makkah, depan Multazam, belakang Makam Nabi Ibrahim, Hijr Ismail, Padang Arafah, Muzdalifah, Mina, dan masjid-masjid yang selalu dijadikan tempat iktikaf,”ujar dia.

Orang mukmin harus berdoa dengan hati dan kekhusyuan. Dalam meminta harus sungguh-sungguh dan lebih bagus diulang sampai tiga kali.“Allah tidak menerima dari mulut yang hatinya lengah, lalai dan lupa,”jelas dia.

Orang yang dalam keadaan terdesak dan dizalimi pun dapat diijabah doanya.Begitu juga dengan doa orang tua terhadap anak dan sebaliknya serta guru pada murid-muridnya

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement