Kamis 27 Mar 2014 13:47 WIB

DDII: Umat Jangan Diadu Domba

Rep: Amri Amrullah/ Red: Chairul Akhmad
 Ketua Umum Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Syuhada Bahri (depan) didampingi jajaran pengurus DDII.
Foto: Antara/Prasetyo Utomo
Ketua Umum Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Syuhada Bahri (depan) didampingi jajaran pengurus DDII.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Menjelang Pemilu 2014 berbagai upaya pemenangan setiap partai politik (parpol) diharapkan tetap mengindahkan cara terpuji.

Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) meminta agar setiap elemen masyarakat termasuk parpol dan simpatisannya menghindari cara-cara tidak terpuji dan adu domba terhadap umat Islam.

Ketua Umum DDII Syuhada Bahri dalam mengatakan, ada 10 imbauan yang dikeluarkan DDII kepada umat Islam termasuk komponen parpol dan simpatisannya.

Salah satunya imbauan kepada parpol dan para simpatisan agar tetap menjaga hati, ucapan dan perbuatan dan menghindari hal-hal yang dapat mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa.

"Tidak mengolok-olok dengan menggunakan kampanye hitam terlebih sampai mengadu domba umat," ujar Syuhada, Rabu (26/3).

Selain itu, Syuhada juga menegaskan, khusus kepada umat Islam diimbau agar menggunakan hak pilihnya secara baik. Yakni memilih wakil rakyat dan pemimpin yang amanah, shiddiq, fathanah, tabligh dan membela orang yang lemah.

Dan kepada calon legislatif dari beberapa parpol agar melaksanakan kampanye yang jujur, adil dan tidak menggunakan politik uang. "Masyarakat pun harus cerdas menggunakan hak pilihnya, jangan memilih mereka yang sejak awal menggunakan cara curang."

Syuhada juga menegaskan kepada media baik cetak maupun elektronik agar memberitakan informasi yang objektif dan proporsional dan menghindari upaya provokasi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement