Sabtu 22 Mar 2014 09:53 WIB

APU Salurkan 75 Pipa Air Bagi Korban Kelud

Rep: Hannan Putra/ Red: Muhammad Hafil
Jamaah membayar zakat fitrah di Masjid Istiqlal, Jakarta (ilustrasi).
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Jamaah membayar zakat fitrah di Masjid Istiqlal, Jakarta (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,  KEDIRI-- Tim FORMULA dari relawan Al Azhar Peduli Umat (APU) memberikan bantuan berupa 75 batang pipa air untuk meyalurkan air bersih kerumah-rumah warga di Dusun Sukomoro, Kecamatan Puncu, Kediri, Jawa Timur. Pipa-pipa sepanjang 4 meter tersebut digunakan untuk menyalurkan air bersih ke 60 rumah yang berada di 3 RT yang selama ini kesulitan dalam memperoleh air bersih.

Penyaluran bantuan tersebut sebagai bagian dari aksi pemulihan fisik yang dilakukan APU. Program pemulihan tersebut mencakup pemulihan psikis (trauma healling), pemulihan fisik ( sekolah, madrasah, puskesmas, tempat tinggal, sarana ibadah), dan pemulihan ekonomi (pendampingan, akses modal dan aset.

"Aksi yang dilakukan adalah bagian dari langkah panjang tim FORMULA tanggap bencana yang saat ini masuk  dalam program recovery Indonesia, yaitu program pemulihan pasca bencana," ujar Media Relation APU, Yeny Herliana dalam keterangannya kepada Republika, Sabtu (22/3).

Sebelumnya, tim FORMULA juga telah berhasil mengalirkan air dari lereng Kelud ke rumah-rumah warga di Dusun Laharpang yang sebelumnya mengalami kesulitan air bersih akibat rusaknya penampungan air bersih.

Dusun Sukomoro, merupakan salah satu dusun teratas dari puncak Gunung Kelud yang juga mengalami masalah serius mengenai ketersediaan air bersih pasca erupsi. Dusun ini juga salahsatu dusun yang mengalami dampak erupsi terparah yang menyebabkan rumah-rumah warganya hancur akibat tertimpa material vulkanik. 

Menurut Yeny, program kemanusiaan APU tetap dilangsungkan disaat semua relawan sudah tidak beraksi dan memutuskan untuk meninggalkan posko karena bencana dianggap mereda. "Justru tim FORMULA (food, religion, medic, livelihood aid) Tanggap Bencana Al Azhar Peduli Ummat terus bergeliat dengan aksinya," paparnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement