REPUBLIKA.CO.ID, OTTAWA -- Tidak sia-sia usaha Douah Shakshuki, Muslimah Kanada mempromosikan ajaran Islam. Ketekunannya itu mampu mengurangi kesalahpahaman masyarakat Kanada terhadap Islam.
Tak heran, bila Wolfville, provinsi Timur Nova Scotia, mengganjarnya Citizenship Award. Penghargaan itu merupakan pengakuan terhadap usaha dalam membangun hubungan antar agama.
"Dia pribadi yang teliti dan dewasa," ungkap Angie Rushton, guru kelas 8 tempat dimana Shakshuki sekolah, seperti dilansir onislam.net, Rabu (12/3).
Menurut Angie, bakat Shakshuki terlihat sejak kecil. Ia sering menjelaskan kepada teman-temannya soal kepercayaan dan budayannya. "Ini termasuk, soal jilbab yang dikenakan," kata dia,
Memasuki jenjang kuliah, Shakshuki tak berhenti mempromosikan ajaran Islam. Ia juga aktif dalam kampanye 'Free the Childreen'.
Gubernur Wolfville, JJ Grant mengatakan capaian Shakshuki merupakan inspirasi bagi warga Kanada lainnya. "Menjadi yang termuda di keluarga, tapi ia merupakan contoh yang baik bagi saudara dan keluarganya," ucapnya.